Berbeda dengan Paes, Cyrus Margono kini berstatus free transfer setelah menyelesaikan kontraknya dengan klub Liga Kosovo, KF Dukagjini, melalui mutual agreement.
Selama di Kosovo, Cyrus mencatatkan 4 clean sheet dari 12 penampilan. Menariknya, ia adalah WNI murni (bukan naturalisasi) karena jalur garis keturunan langsung.
Statusnya yang bebas transfer menjadikannya opsi paling ekonomis namun berkualitas untuk menggantikan atau melapis Adam Przybek dan Teja Paku Alam.
Ole Romeny dan Joey Pelupessy
Baca Juga: Rekor Buruk Timnas Indonesia Sepanjang 2025, Kiprah Patrick Kluivert Berakhir Antiklimaks
Untuk bersaing di level Asia (ACL 2), Bojan Hodak membutuhkan kedalaman skuad di lini serang dan stabilitas di lini tengah.
Nama Ole Romeny muncul sebagai kandidat pengisi slot lini depan. Striker yang membela Oxford United di EFL Championship Inggris ini dinilai sebagai kepingan puzzle yang hilang.
Romeny saat ini terikat kontrak di Inggris hingga Juni 2028. Hal ini berarti Persib harus merogoh kocek dalam untuk skema transfer permanen atau mengajukan opsi peminjaman.
Pelatih asal Kroasia tersebut menyatakan bahwa penambahan pemain baru adalah kemungkinan yang 'fifty-fifty'.
Baca Juga: Ari Lasso Umumkan Hubungan dengan Dearly Djoshua Telah Berakhir
"Jika kami perlu 1-2 pemain, kita lihat nanti," ungkap Bojan.
Kemudian, Joey Pelupessy merupakan gelandang berpengalaman di kompetisi Eropa yang sudah lama masuk dalam radar Persib.
Karakter permainannya yang lugas dan memiliki visi bermain modern dianggap cocok dengan skema transisi cepat Bojan Hodak.
Kehadiran Joey akan membuat lini tengah Persib menjadi yang termewah di Asia Tenggara, bersanding dengan Thom Haye.
Baca Juga: Kasus Perampokan dan Pembunuhan Bocah 9 Tahun Gegerkan Cilegon