METROPOLITAN.ID - SDN Polisi 1 Bogor kembali menorehkan prestasi di cabang olahraga taekwondo pada Kejuaraan Taekwondo Bharaduta Championship 4 Piala Kemenpora 2023 yang berlangsung di Kabupaten Bogor, beberapa waktu lalu.
Prestasi ini pun diapresiasi dari Kapolsek Tamansari, Iptu Agus Hidayat. Menurut dia, prestasi yang di raih SDN Polisi 1 Bogor tentu membanggakan bagi semuanya, terutama bagi sekolah dan para orang tua yang menyekolahkan anak-anaknya di sekolah tersebut.
"Ini sangat luar biasa. Keberhasilan ini berkat kerja sama semua pihak, baik itu para pembinanya, maupun orang tua yang terus mensupport anak-anak berprestasi," kata Agus kepada Metropolitan.id, Selasa 22 Agustus 2023.
Baca Juga: Bahas AI Untuk Transformasi Bisnis Berbagai Sektor, AMSI Gelar IDC dan AMSI Awards 2023
Agus yang juga anaknya bersekolah di SDN Polisi 1 pun menyampaikan terimakasih kepada kepala sekolah, komite serta pembina dan juga guru taekwondo yang selama ini tak henti-hentinya memberikan pendidikan kepada anak-anak sehingga meraih prestasi.
"Kebetulan anak saya sekolah di SDN Polisi 1 dan bagian dari atlet taekwondo yang mengikuti Kejuaraan Taekwondo Bharaduta Championship 4. Tentu saya sebagai orang tua bangga, dan ini harus terus dikembangkan hingga dewasa nanti," jelasnya.
Agus menambahkan, olahraga ini juga sebagai bekal untuk menjaga diri dari tindakan kejahatan. Karena taekwondo merupakan cabang olahraga bela diri yang bisa menjaga diri sendiri dan orang lain.
Baca Juga: Cerita Siti Maryam, Sosok Tak Kenal Batas Usia di Dunia Koperasi
"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak," ucapnya.
Terpisah, Ketua Unit Taekwondo School Polsat (SDN Polisi 1 Bogor), Master Yana Suryana menurutkan, Kejuaraan Taekwondo Bharaduta Championship 4 Piala Kemenpora ini Berlangsung dari tanggal 12-13 Agustus 2023 di Gor Laga Tangkas Kabupaten Bogor.
"Kejuaraan tersebut diikuti para atlet di berbagai klub taekwondo dari 5 Provinsi di tanah air. Mempertandingkan dua kategori Kyorugi dan Poomsae. Taekwondo polsat sendiri mengikuti kategori Kyorugi, menurunkan total 15 atlit, 7 atlit Putra dan 8 atlit Putri," jelasnya.
Pertandingannya pun, mulai dari kelas pra cadet A Umur 6-7 tahun hingga kelas cadet umur 12-14 tahun. setelah masa pandemic, taekwondo polsat mulai kembali aktif turut serta dalam kejuaraan-kejuaraan di Kota Bogor maupun di luar Kota Bogor.
"Sebagai kegiatan ektra kurikuler, taekwondo polsat mampu memberikan prestasi yang membanggakan. Pada kejuaraan ini taekwondo polsat mampu memperoleh 10 emas, 3 perak dan 2 perunggu," katanya.