Minggu, 21 Desember 2025

Hadiri Panen Raya di Sumber Sari, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun Pesan Ini

- Jumat, 24 Februari 2023 | 14:07 WIB
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menghadiri kegiatan Panen Raya (PR) Program Makmur Idaman (PMI) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kamis 23 Februari 2023. (DPRD Kaltim)
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menghadiri kegiatan Panen Raya (PR) Program Makmur Idaman (PMI) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kamis 23 Februari 2023. (DPRD Kaltim)

METROPOLITAN.ID - Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menghadiri kegiatan Panen Raya (PR) Program Makmur Idaman (PMI) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kamis 23 Februari 2023.

Dikatakan Samsun, untuk menjadi lumbung pangan maka harus melihat potensi daerah supaya bisa dipetakan segmentasi pertanian yang cocok. Untuk di desa Sumber Sari sendiri segmentasi pertanian nya adalah padi.

Oleh sebab itu, Sebut Samsun, jangan kemudian dimasukkan multikultural program penanaman yang lain.

Baca Juga: Ayah Mario Dandy Satrio Dipecat, Menteri Keuangan Sri Mulyani Beberkan Alasan Ini

“Kalau di PPU, Babulu memang lumbung pangan dan jangan dialihfungsikan dengan yang lain apalagi untuk tambang. Ini menjadi tantangan terberat kita. Ploidator kita adalah alihfungsikan lahan ke pertambangan dan ini harus betul-betul kita jaga,” jelasnya.

Samsun merasa bersyukur, dikarenakan desa Sumber Sari yang Ia advokasi sejak tahun 2013 terus komitmen untuk menolak lahannya di tambang dan fokus pada pertanian.

“Masyarakat sampai sekarang tetap bertahan dan tidak mau di tambang, saya sedih kalau ini sampai di tambang. Untuk itu pemerintah Kabupaten dan Provinsi harus bersinergi mengembangkan ini,” harapnya.

Baca Juga: Peringatan Dini Banjir Jakarta, Bendung Katulampa Siang Ini Siaga 4

Samsun kemudian mengungkapkan, kalau di Desa Sumber Sari untuk irigasinya kewenangan provinsi dan itu harus terus dimaksimalkan.

Pasalnya karena lahan tersebut yang sangat produktif untuk pertanian, sehingga Ia berharap agar irigasi terus dijaga.

“Kami mendorong pemerintah provinsi untuk betul-betul memperhatikan irigasi di lahan-lahan pertanian kita. Boleh kita membangun infrastruktur tetapi tetap mengacu pada infrastruktur program ketahanan pangan,” ungkap pria asal Jember tersebut.

Baca Juga: Nggak Kuat Nanjak, Truk Air Terperosok hingga Rusak Rumah Warga Cibinong

Lebih lanjut, Bendahara DPD PDIP Kaltim ini menuturkan, pasar akan tercipta secara otomatis. Mengingat, program pekerjaan Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah mulai dan pekerja-pekerja IKN ada sekitar 1.600 dan peluang itu sangat terbuka lebar.

“Pasar pertanian kita begitu luas karena sampai hari ini kita belum bisa swasembada. Nah artinya pangan kita harus didatangkan dari daerah lain,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X