Senin, 22 Desember 2025

Hadiri Panen Raya di Sumber Sari, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun Pesan Ini

- Jumat, 24 Februari 2023 | 14:07 WIB
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menghadiri kegiatan Panen Raya (PR) Program Makmur Idaman (PMI) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kamis 23 Februari 2023. (DPRD Kaltim)
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menghadiri kegiatan Panen Raya (PR) Program Makmur Idaman (PMI) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kamis 23 Februari 2023. (DPRD Kaltim)

Untuk itu, secepatnya Ia akan koordinasikan prospek pasar pertanian dengan Pemprov Kaltim, pasalnya ini pasar sangat luar biasa sementara sumber produksi masih terbatas. sehingga pada akhirnya Pemprov mendatangkan beras dari luar daerah seperti dari Sulawesi.

Baca Juga: Terbukti Rusak CCTV, Arif Rahman Arifin Divonis 10 Bulan Penjara, Lebih Ringan Dibanding Tuntutan Jaksa

“Yang kita inginkan bukan ketahanan pangan, kalau kekurangan pangan gampang, tinggal kita datangkan dari daerah luar namun yang perlu kita pikirkan adalah swasembada pangan,” terangnya.

“Tinggal Sumber Daya Manusia (SDM) yang kita tingkatkan dan dukungan pemerintah harus hadir disini untuk meningkatkan produksi pertanian dan produksi pangan agar betul-betul meningkat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Gapoktan Desa Sumber Sari Adi Purnomo menuturkan, pihaknya merasa senang dengan kedatangan Bupati Kukar Edi Damansyah dalam rangka menghadiri kegiatan paskah panen raya bersama pihak kelompok tani yang berada di Desa Sumber Sari.

Baca Juga: Ultah ke-50, Aqua Sabet Penghargaan, Ini Kategorinya!

“Pada tahun ini untuk hasil padi sangat meningkat sebab ada program Bupati yaitu program makmur idaman,” sebutnya.

Sejak 2020, sambung Adi, produksi padi menurun drastis di sumber sari. Hal ini dikarenakan untuk lokasi lahan cek asam terlalu tinggi. Setelah itu, kehadiran bantuan Bupati berupa dolumit kemudian disebar oleh para petani dan akhirnya 2021 hasil pertanian mulai normal.

“Masuk pada 2022 sampai 2023 hasil panen melimpah ruah. Dulu dalam 1 hektar sekitar 4 ton, sekarang meningkat sampai 6 ton. Total sawah di desa sumber sari sekitar 350 hektar,” paparnya.

Baca Juga: Sudah 20 Orang Yang Jadi Korban, Emak-Emak Terjebak Gadai Kontrakan Bodong

Adi menyebut, sejauh ini masyarakat sumber sari sendiri menjual hasil pertaniannya dalam bentuk beras bukan bentuk gabah.

Ia pun berharap, bantuan pemerintah provinsi yang telah diperjuangkan oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun seperti alsintan, irigasi dan traktor begitu juga dari pemerintah kabupaten terus bisa dilanjutkan dan ditingkatkan. Apalagi saat ini pihaknya sangat membutuhkan kelancaran saluran irigasi serta jalur transfortasi pertanian yang baik.

“Semoga terus berkesinambungan antara pemerintah provinsi, kabupaten bersama gapoktan sumber sari berlanjut supaya irigasi serta jalan usaha tani dapat segera diselesaikan,” harapnya. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X