Senin, 22 Desember 2025

Debit Air Bendungan Katulampa Terdampak El Nino, Perumda Tirta Pakuan Pastikan Produksi Air Baku Masih Aman

- Rabu, 2 Agustus 2023 | 15:18 WIB
Direksi Perumda Tirta Pakuan mengecek debit air baku. (Perumda Tirta Pakuan)
Direksi Perumda Tirta Pakuan mengecek debit air baku. (Perumda Tirta Pakuan)

METROPOLITAN.ID - Kemarau yang berbuntut kekeringan akibat fenomena El Nino disebut berdampak pada ketinggian Sungai Ciliwung di Bendungan Katulampa, Kota Bogor yang mencapai 0 sentimeter.

Perumda Tirta Pakuan memastikan hal itu belum berdampak pada penurunan debit air baku yang dikhawatirkan mengganggu produksi seluruh Instalasi Pengolahan Air (IPA) dan mata air.

Meski begitu, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor memantau seluruh sumber air baku untuk mengantisipasi gangguan pasokan air bersih akibat fenomena El Nino yang menyebabkan kekeringan.

Baca Juga: Pupuk Cinta Tanah Air, Tri Adhianto Sampaikan Wawasan Kebangsaan di SMK KBM 1 dan 2 Padurenan

Hal itu dibenarkan Manager Pelayanan Pelanggan dan Humas Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Dani Rakhmawan.

"Hingga saat ini seluruh instalasi pengolahan dan mata air terpantau normal dengan total kapasitas produksi sebesar 2.600 liter perdetik. IPA Katulampa masih tetap berproduksi 300 liter perdetik, kendati tinggi muka air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa sudah nol sentimeter karena curah hujan yang rendah di hulu sungai," kata Dani.

Berdasarkan laporan dari departemen produksi, Perumda Tirta Pakuan masih bisa memproduksi normal yakni 300 liter per detik.

Baca Juga: Mencicipi Manisnya Buah Melon Minions dari Desa Cikarawang Dramaga

"Alhamdulillah masih normal, belum mengganggu pelayanan ke zona 7 yaitu Cimahpar, Tanah Baru, Bogor Baru, Ciluar dan sekitarnya," jelas Dani.

Begitu pula kapasitas IPA Dekeng yang masih produksi 1.900 liter per detik untuk menyuplai air bersih ke zona 4 meliputi Tanah Sareal, Bogor Barat dan Bogor Tengah.

Serta IPA Cipaku 300 liter perdetik untuk suplai ke zona 3 atau wilayah Bogor Tengah, Bogor Timur dan Bogor Selatan.

"IPA Rancamaya juga sama, masih bisa memproduksi 40 liter perdetik untuk membatu suplai air bersih ke zona 1 (Pakuan, Harjasari, Muara Sari, Kertamaya, Bojongkerta, Rancamaya)," paparnya.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan mengaku dapat informasi dari Dinas PSDA Jawa Barat bahwa Sungai Ciliwung di Bendungan Katulampa masih aman.

Sebab debit yang diperlukan Perumda Tirta Pakuan dan aliran untuk irigasi dan lainnya masih aman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X