metro-bogor

Operasi Zebra Lodaya Hari Ketiga, Sopir Angkot di Bogor Dites Pakai Alat Khusus Pendeteksi Mabuk Miras

Rabu, 6 September 2023 | 15:15 WIB
Dalam Operasi Zebra Lodaya 2023 hari ketiga Satlantas Polresta Bogor Kota Polda Jabar menggunakan alat untuk mengecek masyarakat yang mengkomsumsi alkohol atau minuman keras (miras) dengan Breath Alcohol Tester. (Instagram @satlantas_polrestabogorkota)

METROPOLITAN.ID –Dalam Operasi Zebra Lodaya 2023 hari ketiga Satlantas Polresta Bogor Kota Polda Jabar menggunakan alat untuk mengecek masyarakat yang mengkonsumsi alkohol atau minuman keras (miras) dengan Breath Alcohol Tester.

Operasi Zebra Lodaya tersebut berlangsung di Terminal Baranangsiang Rabu, 6 September 2023.

Sesuai arahan Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso soal Operasi Zebra Lodaya, alat ini digunakan untuk mendeteksi pengemudi yang berkendara dalam kondisi mabuk atau mengkonsumsi miras dengan kadar yang melebihi batas toleransi.

Baca Juga: Pimpin Upacara Hari Pramuka ke 62 Tingkat Kota Bekasi, Sekda Junaedi Bacakan Pesan Wali Kota Tri Adhianto

“Kita cek secara acak kepada sopir angkutan umum baik dalam kota maupun antar daerah,” ucap Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria melalui Wakasat Lantas AKP Budi Suratman, Rabu (6/9/2023).

Selain pengemudi angkot, pihaknya juga akan menyasar kelompok anak muda yang menggunakan sepeda motor dengan cara ugal-ugalan.

“Bukan cuma pengemudi angkutan umum, kita juga menyasar pengemudi lain termasuk gerombolan anak muda yang bawa motor secara ugal-ugalan di malam hari,” ucapnya.

Baca Juga: Operasi Zebra Lodaya, Satlantas Polresta Bogor Kota Imbau Pengendara Tingkatkan Kepatuhan Lalulintas

Pihak Satlantas Polresta Bogor Kota menjelaskan, cara pakai Breath Alcohol Tester ini pengemudi diminta meniupkan alat tersebut melalui lubang yang tersedia.

Kemudian, dari tiupan itu muncul angka indikator kadar dari seberapa besar kandungan alkohol yang dikonsumsi oleh pengemudi.

“Kalau angka indikator di atas 20, pengemudi tersebut berarti dalam keadaan terlalu banyak mengkonsumsi Alkohol, sehingga tidak disarankan untuk melanjutkan kendaraannya,” pungkas AKP Budi Suratman. (*)

Tags

Terkini