METROPOLITAN.ID - Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu angkat suara terkait penerapan sistem satu arah (SSA) di sekitaran stasiun Bojonggede yang hingga saat ini belum diterapkan.
Asmawa Tosepu menyebutkan bahwa hingga detik ini Dishub Kabupaten Bogor bersama dengan PT KAI tengah mempersiapkan fasilitas penunjang untuk merealisasikan SSA di depan stasiun Bojonggede.
Baca Juga: Akses Warga di Desa Cibalung Terputus Akibat Longsor di Kecamatan Cijeruk
“Oh, kemarin dengan Kementerian Perhubungan ya jadi fasilitas yang diberikan oleh pemerintah pusat Kementerian Perhubungan dalam hal ini tentu sedang dipersiapkan, dilengkapi untuk sebelum digunakan ya,” kata Asmawa Tosepu.
Asmawa Tosepu juga memprediksi penerapan rekayasa lalu lintas berupa SSA akan dilaksanakan pada tahun 2024 ini dengan waktu yang belum ditentukan.
“Sekarang ini belum, tapi dalam tahun ini,” paparnya.
Baca Juga: Prabowo Subianto Targetkan Pendukungnya Raih 90 Persen Suara di Bogor
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Agus Ridho menyebutkan pihaknya akan melakukan penerapan SSA di Stasiun dan Terminal Bojonggede secara bertahap.
“Untuk di Stasiun dan Terminal Bojonggede ini kita akan lakukan SSA yang mana dalam hal ini nanti diharapkan (dapat) mengurai kemacetan yang saat ini mungkin masyarakat Bojonggede ketika melalui Pasar Bojonggede, kemudian di pintu stasiun itu selalu macet,” kata Agus beberapa waktu lalu.
Agus memperkirakan uraian kemacetan yang berdampak dari penerapan SSA ini mencapai 80 persen. Dengan harapan para pengendara nantinya lebih leluasa berkendara di sekitaran terminal dan stasiun.
“Mudah-mudahan bisa mengurai kemacetan sekitar 70-80 persen. Ini kan secara bertahap memberikan penyadaran kepada masyarakat, terutama di area-area yang jalan Bojonggede sendiri para pedagang, yang memang saat ini mereka menggunakan bahu jalan, yang juga parkir kendaraan motor, terutama di pasar sangat banyak sekali,” ujarnya.
Rute SSA yang nantinya akan diberlalukan, seluruh pengendara baik kendaraan roda dua maupun roda empat akan dialihkan ke Kampung Pulo.
“Nanti dari Stasiun Bojonggede pada saat keluar tidak bisa langsung ke kiri (arah Citayam), langsung nanti kendaraan memutar melalui Kampung Pulo,” ujarnya.