METROPOLITAN.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor segera mengisi kekosongan Kepala desa (Kades) Tojong yang sebelumnya terlibat kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) dana bantuan infrastruktur Samisade tahun anggaran 2022.
Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah mengatakan pihaknya telah memproses Surat Keputusan (SK) untuk menentukan status resmi Pj Kades Tonjong.
"Proses SK nya sudah mulai, mudah-mudahan hari ini selesai," kata Renaldi pada Rabu, 9 Agustus 2023.
Baca Juga: Selama Musim Kemarau Peristiwa Kebakaran di Kota Bogor Meningkat
Renaldi menjelaskan bahwa berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) mantan kades sebelumnya berinisial NH telah diberhentikan akibat dari berbuatannya dan ditetapkan sebagai tersangka.
"Jadi berdasarkan Perbup, di permen juga, tentang tata cara pemberhentian dan pengangkatan pada saat kepala desa mulai diterangsangkakan," jelasnya.
Baca Juga: Dinkes Kabupaten Bogor Pasok Vaksin Rabies Disetiap Puskesmas
Menurut Renaldi, sosok yang akan menggantikan posisi kades sebagai pejabat sementara memiliki tugas dan fasilitas guna menyelenggarakan pemerintahan desa, melaksanakan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
"Pemkab berdasarkan semua kewenangan nya, mengangkat pejabat sementara yang bisa melakukan semua kegiatan," ujarnya
Baca Juga: Pajang Foto Bareng, Luna Maya dan Maxime Bouttier Mulai Go Publik
"Terutama untuk fasilitasi dana-dana transfer, kaya siltaf, dukungan kegiatan buat seluruh stakeholder di Desa RT, RW kader, itu yang harus," ungkapnya. (Devina Maranti)