Di dalam, penumpang akan merasakan suasana seperti lounge, dan Anda akan memiliki banyak ruang kargo berkat bagasi hatchback yang besar.
Salah satu fitur paling menarik dari Cybercab adalah pengisian induktif nirkabel.
Baca Juga: Xiaomi Mempersiapkan Xiaomi Smart Band 9 Pro, Lihat Desain dan Detail Penting Lainnya Disini
Tidak ada port pengisian daya, dan ini adalah kendaraan Tesla pertama yang mendukung teknologi tersebut.
Namun, acara tersebut tidak mengungkapkan rincian teknis seperti ukuran baterai Cybercab atau kecepatan pengisian daya.
Pengisian daya induktif adalah metode pengisian daya kendaraan listrik (EV) nirkabel yang menggunakan medan elektromagnetik untuk mentransfer energi dari bantalan pengisi daya ke baterai.
"Robotaxi tidak memiliki colokan. Ia hanya mengisi daya melalui pengisi daya induktif. Jadi, ya, memang seharusnya begitu," kata Musk.
Baca Juga: Nelayan Tenggelam di Tegal Buleud Ditemukan Tak Bernyawa di Ujung Genteng Sukabumi
Bisakah Tesla Cybercab mengemudi sendiri?
Sekarang, mari kita bahas masalah yang paling penting – teknologi penggerak otonom itu sendiri.
Tesla telah menjanjikan kemampuan mengemudi mandiri selama bertahun-tahun, namun model saat ini yang dilengkapi dengan paket "Full Self-Driving (FSD)" masih memerlukan pengawasan manusia.
Hal ini menutupi kurangnya kendali pengemudi di Cybercab.
Baca Juga: Destinasi Wisata Seru di Malang untuk Dikunjungi bersama Pasangan atau Keluarga saat Liburan
Musk membenarkan bahwa Cybercab menggunakan komputer Tesla AI5 terbaru dan hanya mengandalkan sistem kamera.
Mereka juga menegaskan kembali rencana untuk menghadirkan kendaraan otonom sepenuhnya tanpa pengawasan ke model yang ada di beberapa wilayah tahun depan.
