politik

Tak Cuma Sumber Daya Alam, TKN Sebut Prabowo Gibran Taruh Perhatian Utama buat Konservasi Kebudayaan

Sabtu, 3 Februari 2024 | 15:52 WIB
Komandan Tim Komunikasi TKN, Budisatrio Djiwandono (TKN)

METROPOLITAN.ID - Paslon nomor urut 2, Prabowo Gibran bakal menjadikan pemanfaatan dan konservasi terhadap kekayaan bangsa Indonesia menjadi isu yang konsisten diusung.

Komandan Tim Komunikasi TKN, Budisatrio Djiwandono menjelaskan, konservasi yang akan dilakukan oleh Prabowo Gibran tidak hanya terbatas pada sumber daya alam, namun juga konservasi kebudayaan bangsa. Ia menjabarkan program yang diluncurkan untuk mencapai misi tersebut.

“Bagi Prabowo Gibran, konservasi kekayaan bangsa Indonesia tidak hanya soal alam, tapi juga soal konservasi budaya Indonesia. Inilah yang menjadi identitas bangsa, akar nasionalisme kita, serta hal yang akan kita wariskan kepada anak cucu kita nanti.” kata Budisatrio di Jakarta, Sabtu 3 Februari 2024.

Baca Juga: Hadiri Perayaan Imlek Kadin, Prabowo Subianto Tegaskan bakal Lindungi Semua Agama dan Etnis

Hal pertama yang harus dilakukan, lanjut Wakil Ketua Komisi IV DPR RI tersebut, yakni meningkatkan anggaran untuk bidang kebudayaan.

“Sesuai dengan visi misi kita di Astacita ke-8, anggaran untuk penelitian dan pelestarian situs budaya sejarah akan kita tingkatkan. Termasuk dengan menyiapkan dana abadi kebudayaan," kata dia.

"Ini penting semua pihak yang berkecimpung di kebudayaan mendapat gairah baru,” imbuh Budisatrio.

Baca Juga: Hakanna Ditemani Yane Ardian dan Bima Arya Kampanye di Bogor Selatan

Konservasi budaya Indonesia tersebut, lanjut Budisatrio, akan ditempuh Prabowo Gibran dengan melakukan modernisasi tata kelembagaan dalam Program Nasional Perlindungan Warisan Budaya.

Program ini nantinya akan bertugas untuk melestarikan budaya Indonesia baik yang berwujud (tangible), maupun tidak (intangbile).

“Yang sifatnya berwujud itu seperti motif batik, pakaian adat, prasasti, istana, keraton, candi, alat musik. Yang tidak berwujud itu seperti cerita rakyat, bahasa ibu, peribahasa dan kearifan lokal, termasuk lagu-lagu tradisional. Ini kekayaan bangsa, harus di konservasi,” jelas Budisatrio.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Tempat Kuliner Malam di Bekasi, Buat Nongkrong Oke Banget Nih

Untuk melestarikan budaya yang berwujud, Budisatrio menegaskan akan dilakukan revitalisasi cagar-cagar budaya yang ada.

“Saat ini masih banyak situs warisan budaya Indonesia yang menghadapi resiko kerusakan. Kita akan revitalisasi bangunan-bangunan kuno dan cagar budaya. Ini penting sebagai wahana pembelajaran nilai-nilai luhur bangsa, terutama bagi generasi muda,” jelasnya.

Halaman:

Tags

Terkini