METROPOLITAN.ID - DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bogor mendaftarkan 50 Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Rombongan pengurus dan para Bacaleg PPP datang ke KPU Kota Bogor pada Minggu 14 Mei 2023, sekitar pukul 11:00 WIB.
Menurut Ketua DPC PPP Kota Bogor Zaenul Mutaqin, PPP Kota Bogor mendaftarkan 50 Bacaleg untuk memperebutkan kursi di DPRD Kota Bogor pada Pileg 2024 nanti.
Baca Juga: Dianggap Cocok, PPP Ngarep Jodohkan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno pada Pilpres 2024
Sesuai aturan, kata dia, dari puluhan Bacaleg yang didaftarkan, pihaknya sudah memenuhi minimal 30 persen keterwakilan perempuan.
"Selain itu, komposisi Bacaleg-nya 60 persen pengurus struktur dan 40 persen dari eksternal," kata Zaenul Mutaqin di KPU Kota Bogor, Minggu 14 Mei 2023.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa 40 persen lebih dari jumlah yang didaftarkan merupakan milenial alias kurang dari 35 tahun.
"Sisanya 60 persen Bacaleg diatas 35 tahun," ujar Zaenul Mutaqin.
Ditanya soal target, Zaenul Mutaqin menerangkan bahwa PPP Kota Bogor memasang target realistis, sesuai pengalaman mengikuti Pemilu dari tahun-tahun sebelumnya.
Ia menjelaskan bahwa PPP Kota Bogor menjalankan politik realistis.
Sesuai pengalaman dan bedah daerah pemilihan (dapil), kata Zaenul Mutaqin, PPP Kota Bogor minimal bisa dapat 7 sampai 8 kursi.
"Target Pileg 2024, DPC PPP Kota Bogor tidak tetapkan target berlebihan. Kita sudah 11 kali ikut pemilu. Target harus realistis, politik itu harus realistis. Hitungan bedah dapil, minimal dapil dapat 7-8 kursi," ujar dia.