METROPOLITAN.ID - Jelang Pemilihan Kepala Daerah 2024 atau Pilkada 2024, beberapa nama mulai muncul santer bakal maju sebagai calon Wali Kota Bogor menggantikan Bima Arya yang sudah pimpin Kota Bogor selama dua periode.
Mulai dari nama Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim, Atang Trisnanto (Ketua DPRD Kota Bogor/PKS), Rusli Prihatevy (Wakil Ketua DPRD Kota Bogor/Golkar), Jenal Mutaqin (Wakil Ketua DPRD/Gerindra), Yane Ardian (Ketua TP PKK/istri Bima Arya) hingga dr Raendi Rayendra (Dosen Fakultas Kedokteran UIN Jakarta) dan Pasha Ungu (Politisi PAN/wakil wali Kota Palu)
Lalu, siapa sosok penerus Wali Kota Bogor yang ideal buat Bima Arya?
Ditanya terkait beberapa nama yang santer jadi penggantinya, Wali Kota Bogor yang juga Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya Sugiarto pun angkat bicara.
Ia menegaskan bahwa PAN akan memprioritaskan kader partai sebagai calon Wali Kota Bogor.
"PAN akan memprioritaskan kadernya, jadi tidak mungkin PAN Ikhlas melepaskan kursi wali kota ke partai lain," kata dia, Jumat 11 Agustus 2023.
Baca Juga: Ini Sosok Ideal Pj Wali Kota Bogor Pengganti Bima Arya versi Rektor IPB
Menurut dia, Wali Kota Bogor penerusnya juga harus diupayakan berasal dari kader PAN.
"Jadi semaksimal mungkin wali Kota Bogor berikutnya itu harus kader dari PAN," ujar dia.
Memang ada berbagai nama kader PAN yang santer jadi penerus Bima Arya di kursi wali Kota Bogor, diantaranya mantan wakil wali Kota Palu Pasha Ungu dan Yane Ardian, istri dari Bima Arya yang juga baru saja terdaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) dari PAN.
Namun dalam berbagai kesempatan, Bima Arya justru seringkali menyampaikan dukungan dan 'restu' agar wakilnya saat ini, Dedie Rachim maju sebagai calon Wali Kota Bogor.
Mulai dari acara Halal Bihalal Pemkot Bogor, Rabu 3 Mei 2023 hingga sambutan saat ajang Bogor Street Festival Cap Go Meh, Februari 2023 lalu.