Senin, 22 Desember 2025

Ini Pesan Sekda Buat Pemimpin Kota Bogor 2018

- Jumat, 29 Desember 2017 | 12:33 WIB

-

METROPOLITAN - Bursa pemilihan wali kota (pilwalkot) Bogor 2018 sebentar lagi bakal digelar. Beberapa kandidat dipastikan akan bertarung untuk menduduki kursi orang nomor satu di Kota Hujan. Berbagai harapan pun mulai disampaikan sejumlah pihak, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat terhadap pemimpin Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor nanti. “Siapa pun pemimpinnya, buat kami netral,” kata Ade saat ditemui usai pertemuan dengan sejumlah awak media di Restoran Kluwih, Jalan Binamarga, Kota Bogor.

Menurut Ade, sejauh ini Pemkot Bogor mempunyai rancangan hingga 2025 melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota Bogor. Pembahasannya bertu­juan mewujudkan Kota Bogor sebagai kota jasa yang nyaman, masyarakat madani, ter­masuk pemimpin yang amanah. Sehingga, RPJP inilah yang mesti diwujudkan pasan­gan calon terpilih di pilwalkot Bogor 2018. “Terpenting amanah pemimpinnya. Karena kalau amanah, dia pasti akan membuat be­berapa kegiatan yang akan bermanfaat untuk masyarakat, bukannya untuk kepentingan pribadi,” ucapnya.

Ade juga menjelaskan, ada program-program prioritas yang hingga kini masih dijadikan rujukan Pemkot Bogor sejak masa kepemimpinan Diani Budiarto. Yakni soal transportasi yang sudah digagas dan dimulai, pedestrian sudah terwujud serta pariwisata yang sudah cukup lumayan. Diharapkan tahapan-tahapan ini diteruskan dan ber­sinambungan di masa pemimpin baru nanti di 2018. “Menurut saya secara bertahap itu sudah dilakukan. Karena itu juga menjadi urusan kami, bukan hanya wali kota. Yang penting bisa meminimalisasi kepentingan belanja-belanja yang kurang bermanfaat un­tuk masyarakat,” jelasnya. (rez/b/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X