METROPOLITAN - Dukungan terhadap pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Bogor, Bima Arya dan Dedie A Rachim di Pilwalkot Bogor 2018 terus mengalir secara deras. Setelah mendapat dukungan dari empat partai politik (parpol) di bursa lima tahunan Kota Hujan, pasangan yang memiliki jargon Badra kembali mendapat dukungan dari parpol. Yakni, dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura.
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Kota Bogor DPD Partai Hanura Jawa Barat, Sendy Pratama mengatakan, surat keputusan (SK) dukungan terhadap pasangan Bima-Dedie di Pilwalkot Bogor 2018 sudah diserahkan. Penyerahan dilakukan di kediaman Ketua DPC Partai Hanura Kota Bogor, Sumiati Eneng ke Bima Arya langsung. “Sudah. Tadi sekitar jam 11:00 WIB, di rumah kediaman bu Eneng,” kata Sendy.
Menurutnya, sebenarnya SK dukungan Partai Hanura sudah turun dari DPP sejak malam, kemarin. Hanya, penyerahan secara seremonial baru bisa dilakukan pada siang hari. “Kalau malam kan waktunya istirahat. Makanya diserahkan tadi siang,” ucap anggota DPRD Kota Bogor itu.
Sendy menuturkan, soal kenapa DPP Partai Hanura memberikan rekomendasi ke paslon Bima-Dedie, karena sebelumnya Bima Arya memang sudah mendaftar di DPC Partai Hanura Kota Bogor. Lalu, diperkuat dengan pengunduran diri balon wali kota Bogor dari Partai Hanura, Bagus Karyanegara dari penjaringan DPC Partai Hanura Kota Bogor. “Karena sebelumnya Bima sudah mendaftar. Setau saya juga 3 hari yang lalu Bima dan Dedie sudah menghadap ke DPP,” ujarnya.
Sekedar diketahui, hingga sampai saat ini sudah ada lima parpol yang mendukung pencalonan Bima-Dedie di Pilwalkot Bogor 2018. Diantaranya, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Hanura.
(rez)