METROPOLITAN - Tauhid J Tagor terpilih sebagai Ketua Tim Pemenangan pasangan Bima Arya dan Dedie A Rachim di pilwalkot Bogor 2018. Ketua DPD Partai Golkar ini diyakini bisa menyukseskan bakal pasangan calon (bapaslon) yang memiliki slogan Badra di bursa pemilihan kepala daerah lima tahunan itu. “Iya benar,” kata Ketua DPD PAN Kota Bogor, Safrudin Bima.
Sementara itu, Ketua Bappilu DPD Partai Golkar Kota Bogor, Mochamad Rusli Prihatevy, mengungkapkan alasan pemilihan Tagor sebagai ketua tim. Salah satunya yakni lantaran Golkar banyak kursi. “Tetapi pada intinya kesepakatan bersama-sama,” kata Rusli.
Meski demikian, menurut Rusli struktur tim pemenangan Bima-Dedie hingga sampai saat ini belum dikukuhkan atau dikeluarkan surat keterangan (SK). Kemungkinan, pengukuhan akan dilakukan berbarengan dengan deklarasi partai koalisi pada Minggu (28/1). Rusli menjelaskan, memenangkan pasangan Bima-Dedie sudah dilakukan Partai Golkar sejak SK diturunkan DPP. Akan tetapi, boomnya akan dilakukan setelah kegiatan deklarasi. Karena, Partai Golkar harus mengikuti alur terlebih dahulu sesuai job desk yang diberikan nanti. “Kalau kader sudah ada yang bergerak itu tidak apa-apa dan itu bagus. Intinya tanggal 27 Januari nanti kita akan panaskan mesin partai sekaligus pelantikan PK, sayap partai dan Bapilu, kurang lebih sebanyak 500 orang,” jelas dia.
Rusli juga mengaku percaya diri jika partainya dapat memenangkan Bima-Dedie di pilwalkot Bogor 2018. Salah satu alasannya karena pasangan Badra ini memiliki teman koalisi yang gemuk dan itu sudah pasti menguntungkan. “Dengan partai gemuk sudah pasti menguntungkan, karena kerja lebih maksimal. Kita juga akan menyiapkan dua orang saksi per TPS,” tandasnya.
(rez/b/ram)