Senin, 22 Desember 2025

DIAH PITALOKA NILAI GAYA BLUSUKAN DADANG MIRIP JOKOWI

- Selasa, 20 Februari 2018 | 08:19 WIB

-
METROPOLITAN
- Anggota DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Diah Pitaloka, mengklaim jika pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata dan Sugeng Teguh Santoso, sudah memiliki aura untuk memenangkan Pilwalkot Bogor 2018. Ini menyusul gaya kampanye yang dilakukan Dadang sudah mirip dengan Presiden RI, Joko Widodo. Hal tersebut dikatakan Diah saat melakukan kegiatan reses di Posyandu, RW 10, Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, kemarin. Menurut Diah, calon wali kota Bogor yang diusung PDI Perjuangan ini mempunyai potensi sangat baik, apalagi hasil survei trennya terus meningkat. Karena dapat dirasakan ketika Dadang turun ke masyarakat, respon yang diberikan warga pun sangat baik. Sehingga ia optimis paslon DID-STS ini dapat memenangkan pesta demokrasi lima tahunan masyarakat Kota Bogor. “Saya lihat sosok pak Dadang ini mempunyai karakter yang sama dengan pak Jokowi. Ketika turun ke masyarakat mendapat respon yang baik dari warga. Sehingga saya optimis (DID-STS) bisa memenangkan Kota Bogor,” kata Diah. Saat reses, Diah didampingi Dadang yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor. Dadang pun diminta untuk membicarakan program-program unggulan yang dimiliki, termasuk menampung aspirasi dan keluhan dari masyarakat. “Jadi ini dalam rangka membangun komunikasi langsung. Interaksi publik inilah yang kita harapkan bisa membangun kepemimpinan yang tumbuh. Interaksi itu penting, tidak perlu mewah, cukup dengan pendekatan yang sederhana, kita harapkan hal-hal ini yang bisa mengantarkan pak dadang memperkaya visi pilkadanya,” ujarnya. Sementara itu, calon wali kota Bogor dari nomor urut empat, Dadang Iskandar Danubrata, mengatakan jika dipercaya masyarakat memimpin, ia bersama pasangannya akan mewujudkan tiga hal. Yakni pendidikan secara gratis dengan cara menambahkan alokasi anggaran pemerintah. Lalu, untuk kesehatan mewujudkan penambahan ruang inap di RSUD dan memaksimalkan Puskesmas. Terakhir, masalah lapangan kerja, yakni dengan program mendorong DPRD membuat Perda yang mewajibkan 50 persen semua pengusaha yang membuka tempat usaha di Kota Bogor dapat mempekerjakan orang Kota Bogor asli. “Ketiga hal itu akan jadi fokus utama kami,” kata Dadang .(rez/b/ram)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X