Dukungan penuh nan tulus kaum pesantren ditunjukkan dengan mengalirnya doa dan partsipasi untuk kememangan Hadist. "Tak sedikit pesantren hingga menggelar manaqiban dan doa rutin untuk kemenangan Hadist," ujar Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Bogor ini.
Pengasuh Pesantren Arruhama, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Ciomas, KH Saepul Milah, membenarkan kuatnya aliran doa dan dukungan santri terhadap paslon yang diusung PPP, PKB dan Gerindra. "Kami menggelar manaqiban khusus dengan para santri untuk mendoakan kemenangan Hadist," papar Saepul.
Saepul juga menggerakkan puluhan pesantren yang dikelola keluarga dan alumni Pesantren Al-Fatah yang tersebar di seantero Kabupaten Bogor, untuk menopang kemenangan Hadist. "Saya mengajak keluarga besar alumni Pesantren Al-Fatah dan Arruhma untuk berjuang bersama memenangkan pasangan Hadist," ungkap Saepul.
Pandangan senada disampaikan Pimpinan Pesantren Hidayatul Muqorrobin, Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, KH Cecep Hamzah Hasyim. "Pasangan Hadist merupakan representasi komunitas pesantren. Kami mengajak masyarakat Kabupaten Bogor mendukung pasangan ini," kata Cecep.
Pimpinan Pesantren Al-'Ala KM 26 Desa Pondokudik, Kecamatan Kemang, Ustadz Ahmad Suhadi menambahkan, hanya pasangan Hadist yang didukung dua partai berakar pesantren kuat, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). "PKB dan PPP sebagai dua partai yang lahir dari rahim pesantren menjadi pengusung. Hal ini membuat Hadist lekat dengar akar islam tradisional dan pesantren," kata penggerak bahsul masail NU wilayah Bogor Utara.
Selain itu, baik Cabup Ade Yasin maupun Cawabup Iwan Setiawan berasal dari keluarga dengan latar belakang pesantren yang kuat. Dari sisi komunikasi, lanjut mantan Ketua MWC NU Kecamatan Kemang, paslon ini dinilai yang paling cakap dalam berkomunikasi dengan kalangan ulama dan masyarakat pesantren. Apalagi dari sisi keberpihakan dan program, Suhadi menilai pasangan Hadist paling aspiratif dalam menyerap keinginan kaum santri."Isu pesantren menjadi program prioritas dalam visi - misi Hadist. Ada ribuan pesantren di Bogor. Kami berharap ke depan semuanya bisa berkembang dengan baik," kata Ahmad Suhadi.
(*/els)
