METROPOLITAN - Calon wali kota Bogor dari nomor urut empat, Dadang Iskandar Danubrata melakukan kampanye dengan cucurak bersama warga. Cucurak dilakukan pasangan Sugeng Teguh Santoso di Hutan Cifor, Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor Barat, kemarin. Menurut Dadang, melalui cucurak ini dirinya menyerap segala aspirasi yang disampaikan oleh warga sekitar. Kegiatan ini juga dilakukan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. “Jadi tidak ada sekat diantara kami dengan warga. Warga menyampaikan keluhannya dengan ngobrol-ngobrol santai,” kata Dadang.
Dadang menjelaskan, adapun beberapa aspirasi yang disampaikan masyarakat kepadanya. Diantaranya, terkait pemberian dana Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tidak tepat sasaran, kurangnya ketersediaan kamar di RSUD Kota Bogor serta pendidikan yang masih dirasakan mahal. “Tadi juga ada salah satu warga yang terkena sakit DBD, ketika mau berobat ke RSUD disana tidak ada kamar. Sehingga kita akan advokasi persoalan ini melalui anggota dewan yang ada di PDI Perjuangan. Intinya persoalan-persoalan ini akan menjadi priotas utama saya jika terpilih nanti, salah satunya menambah ruang kelas 3 di RSUD dan jangka panjangnya membuat RS tanpa kelas,” ucapnya.
Dadang juga tak lupa mengenalkan program unggulan yang dimiliki bersama pasangannya. Yakni, program Rp50 juta per RT, dimana anggaran itu dapat digunakan untuk pengembangan wilayah, seperti peningkatan infrastruktur, peningkatan ekonomi hingga kegiatan sosial. “Melalui kegiatan ini warga bisa merasakan manfaatnya, khususnya dilibatkan dalam kegiatan di tingkat bawah,” ungkapnya.
(rez/b/els/run)
