METROPOLITAN - Sambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia, bacaleg DPR RI dari Partai Berkarya Dapil Jawa Barat (Jabar) III Muamar Torik bersama warga tumpah ruah turun ke Sungai Cibagalo di Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Dengan semangat gotong-royong, aliran sungai sepanjang satu kilometer yang awalnya tersumbat pun kembali normal. Laporan: Ade Sumantri Muamar Torik mengaku sangat prihatin melihat kondisi saluran air yang tersumbat akibat penumpukan sampah. Namun, kondisi tersebut tidak dibiarkan warga berkelanjutan. Dengan semangat kebersamaan, mereka bergotong-royong menormalisasi saluran air Cibagalo. Ketika saluran air sudah normal, warga tidak lagi membuang sampah sembarangan dan bak sampah yang kondisinya rusak diperbaiki. "Ke depan harus dibuatkan bak kontrol dan pengangkutan sampah harus dijadwalkan agar tidak menumpuk," pintanya. Tak hanya peran warga, sambung Muamar, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor juga harus menindaklanjuti adanya saluran yang tersumbat dengan melakukan normalisasi saluran air Cibagalo, termasuk membuatkan tempat sampah. Dengan maju sebagai bacaleg DPR RI, dirinya ingin memperjuangkan hak dasar masyarakat. Contoh kecil permasalahan yang ada lingkungan seperti normalisasi saluran. Ia berharap juga masyarakat menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan yang menyebabkan aliran sungai tersumbat. "Saya optimis bisa meraih kursi DPR RI dan memperjuangkan masalah masyarakat dari mulai kesehatan, infrastruktur dan pendidikan," ungkapnya. Senada, bacaleg Partai Berkarya lainnya, R Ridho, mengatakan bahwa pencemaran lingkungan bukan saja merugikan individu, tetapi semua orang. Berkaitan dengan Sungai Cibagalo yang diakibatkan adanya bangunan liar hingga menutup saluran, harus segera diperbaiki jika tidak ingin berdampak banjir dan menimbulkan penyakit. Ia pun berharap Pemkot Bogor segera konsen menangani masalah lingkungan, termasuk penyumbatan Sungai Cibagalo. “Saya harap Wali Kota Bogor Bima Arya peduli betul terhadap kondisi masyarakat. Saat kampanye sering turun ke masyarakat. Ketika jadi pun harus mau turun ke bawah agar mengetahui permasalahan yang terjadi di masyarakat,” pintanya. Ketua RW 06, Kelurahan Bantarjati, Mulyana, mengatakan bahwa kegiatan kerja bakti dari RW 06 Kelurahan Bantarjati sampai Kelurahan Cibuluh sepanjang satu kilometer bertujuan agar saluran air Cibagalo kembali normal. Sodetan saluran air yang tadinya banyak sampah dibersihkan, termasuk pendangkalan saluran dan sampah yang ada di sepanjang sungai. Ia berharap pemkot memindahkan tempat sampah karena terlalu dekat dengan saluran air yang menyebabkan aliran tersumbat. "Selain warga kompak, saluran air jadi bersih. Namun saya harap pemkot memperhatikan saluran air Cibagalo agar segera dinormalisasi," harapnya.(ads/b/sal/run)