METROPOLITAN - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memasang target maksimal di pemilihan legislatif (pileg) 2019 di Kabupaten Bogor. Partai berlambang Kakbah ini menargetkan mampu meloloskan 12 kursi di DPRD Kabupaten Bogor, dua kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan dua kursi di DPR RI. “Kabupaten Bogor tentu targetnya harus maksimal. Di Kabupaten Bogor satu dapil harus dapat dua kursi. Artinya targetnya 12 kursi di DPRD Kabupaten Bogor, dua di Jabar dan dua di RI,” kata Ketua DPW PPP Jawa Barat Ade Yasin kepada Metropolitan, kemarin. Menurutnya, dengan 12 kursi, PPP bisa menempati pucuk pimpinan DPRD Kabupaten Bogor. Otomatis memenangkan pileg 2019 berarti mempermudah dan memaksimalkan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor ke depannya. Sebab, pasangan yang diusung PPP berhasil memenangkan pilkada 2018 di Kabupaten Bogor. “Dengan menjadi pemenang pemilu, sinkronisasi program Pemkab Bogor ke depan menjadi lebih mudah dan maksimal,” terang perempuan yang terpilih menjadi bupati Bogor 2018 ini. Mantan pimpinan DPRD Kabupaten Bogor ini melanjutkan, kebijakan yang akan diambil ke depannya semata-mata untuk umat dan masyarakat. Sebab, Ade Yasin mengakui bahwa pemilihnya saat pilkada 2018 berasal dari masyarakat, khususnya golongan menengah ke bawah. Karena itu, dirinya berjanji akan memperjuangkan masyarakat. “Kebijakan kami juga untuk umat, untuk masyarakat. Karena pemilih saya juga masyarakat golongan menengah ke bawah, jadi saya harus betul-betul punya program yang bisa melayani mereka,” pungkas Ade Yasin. (fin/b/sal/run)