METROPOLITAN – Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) Donny Gahral Adian menuding tim Prabowo-Sandi telah memecah belah kampus. Ini setelah adanya deklarasi alumni Universitas Indonesia (UI) yang mendukung Prabowo - Sandi (PADI), baru-baru ini.
Dosen Filsafat Politik UI ini melihat ada pelanggaran dalam deklarasi dukungan alumni UI untuk PADI karena menggunakan logo. Politik praktis tidak boleh menggunakan logo UI.
Ini sesuai dengan surat edaran rektor sebagai penjabaran PP 68/2013 tentang Statuta UI. ”SE rektor jelas-jelas menyebutkan, logo dan atribut UI tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik praktis.
Logo dan atributhanya untuk kepentingan akademis. Jadi deklarasi kemarin itu sudah melanggar aturan statuta UI,” tegas Donny di Jakarta, kemarin. Dia menyebutkan, UI adalah rumah cendekiawan yang memproduksi kecerdasan bukan kekuasaan.
Sebab UI adalah pencerah, penerang, dan marwahnya melahirkan kecerdasan. ”Saya prihatin dan menyayangkan logo UI dimanfaatkan tim Prabowo- Sandi untuk kepentingan politik. Akibatnya kampus UI jadi terpecah belah,” ucapnya. (rmol/sal)