METROPOLITAN - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) terus menguatkan strategi pendekatan di kalangan pemilih pemula dan milenial. Langkah itu sejalan dengan hasil survei elektabilitas parpol peserta pemilu 2019 terbaru. Ketua Bidang Media dan Komunikasi Massa DPP Perindo Arya Mahendra Sinulingga mengatakan, para kader, pengurus dan caleg, efektif meramu program partai. Terlebih sosok Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo, dinilai semakin populer di kalangan anak muda. “Para milenial memang cenderung mencari sosok inspirator dalam bisnis, sosial dan kepemimpinan. Mereka mendapatkannya, salah satunya pada Pak Hary Tanoe. Dikombinasikan dengan aksi-aksi Perindo di masyarakat, itu semua mendorong elektabilitas partai,” kata Arya. Ke depan, Arya mengaku Perindo akan terus menyasar pemilih milenial dan kalangan pemilih lainnya. Menurutnya, strategi canvassing atau menemui masyarakat secara langsung sangat efektif untuk sosialisasi dan membangun kedekatan. “Menguatnya elektabilitas juga menunjukkan bahwa kinerja partai semakin baik di lapangan. Para caleg dan mesin partai bekerja efektif di tingkat nasional hingga daerah,” terangnya. Sekadar diketahui, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei terbaru tentang pergeseran dukungan partai politik di enam kantong suara. Hasilnya, Perindo merajai hampir seluruh segmen pemilih dalam kluster partai pendatang baru. Di kluster milenial, Perindo sendiri meraih hasil survei 5,2 persen dan unggul dibanding Nasdem, PKS, PPP, PAN dan PSI. Masih di survei yang sama, elektabilitas Perindo secara umum meraih 3,6 persen yang juga mengungguli partai lain seperti PPP, PAN, Hanura, PSI, Garuda, Berkarya, PBB dan PKPI. Survei Charta Politika Indonesia sebelumnya juga menyebut hanya Perindo sebagai partai baru yang masuk sepuluh besar. Partai besutan HT itu menjadi satu-satunya partai politik baru yang paling berpeluang lolos ambang batas parlemen sebesar 4 persen. (fin/b/ rez/run)