METROPOLITAN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga kini tetap bersemangat memperjuangkan Ketua Umumnya, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, di bursa Pilpres 2024. Sebab, menjadi kandidat bisa mendongkrak suara partai di pesta demokrasi mendatang. “Kita belum berubah. Semangatnya tetap mencapreskan Cak Imin di Pilpres 2024,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Daniel Johan, kemarin. Secara teoritis, ketika ketua umum sebuah partai menjadi kontestan Pilpres 2024, maka memberikan efek ekor jas atau coattail effect terhadap partai politik sang kontestan. Tak hanya kepada pemilih, mesin partai juga akan berlipat ganda semangat juangnya. Meski begitu, pihaknya saling menghargai dengan Partai Gerindra yang kini bersama PKB menggagas Koalisi Indonesia Raya (KIR). Meskipun koalisi ini belum mendeklarasikan capres-cawapresnya. “Tetap Cak Imin dan Pak Prabowo yang memutuskan siapa jagoan KIR nanti,” terangnya. Vokalis PKB di Senayan ini berharap Cak Imin tetap menjadi jagoan di Pilpres 2024. Semangat ini sudah menggelora. Bahkan, Cak Imin rutin turun gunung ke daerah-daerah melakukan safari politik. Hasilnya, tak sedikit akar rumput yang menginginkan Cak Imin nyapres. Pernyataan senada disampaikan Ketua DPP PKB, Ahmad Iman Sukri. Ia menyebut jagoan PKB untuk Pilpres 2024 sudah matang terbentuk pada Februari 2023. Partainya tetap mendorong Ketum Cak Imin ikut dalam kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. “PKB tetap mendorong Muhaimin Iskandar ikut dalam kontestasi Pilpres 2024 dan itu dalam proses negosiasi politik. Saya yakin Februari 2022 mulai matang (pasangan capres-cawapres, red),” terang Ahmad Iman di kantor DPP PKB, Jakarta, kemarin. Yang perlu diwaspadai adalah jika partainya tidak lolos Parliamentary Threshold (PT) empat persen. Menilik Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, aturan main pesta demokrasi 2024 masih memakai batas minimal empat persen suara nasional untuk menempatkan wakilnya di DPR RI. “Kalau Pilpres menang lalu Pileg tidak menang, menjadi tidak lucu,” tuturnya. Sekadar diketahui, Partai Gerindra telah bulat mengusung Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, sebagai Capres 2024. Bahkan, Presiden Jokowi telah mengizinkan Menteri Pertahanan itu untuk ikut berkompetisi. Hal itu dinyatakan dalam acara HUT ke-8 Partai Perindo, Senin (7/11). (jp/feb/py)