METROPOLITAN.ID - Desa wisata menjadi salah satu destinasi liburan yang semakin diminati, termasuk Desa Wisata Kampung Blekok yang berada di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
Kawasan ini dikembangkan sebagai ekowisata yang berfokus pada konservasi mangrove dan pelestarian burung air.
Mengutip informasi dari Jadesta Kemenparekraf, berikut daya tarik yang membuat Kampung Blekok menjadi tujuan wisata saat liburan tahun baru ke Situbondo.
Baca Juga: Akses Malang-Lumajang Ditutup Akibat Erupsi Semeru, Pengendara Diminta Lewat Jalur Alternatif
Daya Tarik Desa Wisata Kampung Blekok
Kampung Blekok berada di area pesisir dengan dominasi hutan mangrove mencapai 60 persen.
Pengunjung dapat mengikuti kegiatan edukasi mangrove mulai dari proses pembibitan, penanaman, hingga perawatan tanaman.
Selain ekosistem mangrove, kawasan ini juga menjadi habitat alami berbagai spesies burung air.
Baca Juga: Dua Bayi NICU di India Meninggal Usai Diduga Digigit Tikus, Video Yang Beredar Bikin Publik Geram
Beberapa di antaranya adalah burung blekok, kuntul kecil, kuntul kerbau, kowak malam abu, cangak abu, cangak merah, hingga kokokan laut.
Wisatawan dapat mengamati perilaku burung secara langsung maupun memotret di area pengamatan yang tersedia.
Kampung Blekok juga menyediakan sebuah kafe sebagai tempat bersantai.
Pengunjung bisa menikmati minuman sembari menunggu momen matahari terbenam dengan latar pemandangan hutan mangrove dan pegunungan di kejauhan.
Baca Juga: Yasika Aulia Ramadhani Disorot Usai Disebut Kuasai 41 Dapur MBG Sulsel, BGN Buka Suara
