Senin, 22 Desember 2025

Update Evakuasi: Mahasiswa UIN Walisongo yang Hanyut di Sungai Singorojo Kendal Kembali Ditemukan, Total Korban Jadi 4 dari 6 Korban

- Rabu, 5 November 2025 | 13:56 WIB
 (Instagram/@uinwalisongosemarang)
(Instagram/@uinwalisongosemarang)

METROPOLITAN.ID - Satu jenazah mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang yang hanyut terseret arus Sungai Singorojo, Kendal, kembali ditemukan, sehingga total korban yang ditemukan kini menjadi empat orang dari enam korban yang hilang.

Korban terakhir yang ditemukan adalah Bima Pranawira (21), asal Gresik.

Jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Suwondo Kendal karena pihak keluarga telah menunggu untuk memulangkan ke kampung halamannya.

Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini 5 November 2025 Turun, Peluang Buyback?

Pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan pada hari ini dilakukan dengan pembagian fokus pencarian ke empat titik lokasi berbeda di sekitar Sungai Singorojo.

Upaya evakuasi melibatkan berbagai pihak seperti Basarnas Semarang, BPBD Kendal, PMI Kendal, serta relawan dan warga setempat.

Tragedi ini bermula ketika enam mahasiswa yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) bermain tubing di aliran Sungai Genting, Desa Getas, Kecamatan Singorojo.

Pada Selasa (4/11) sekitar pukul 13.53 WIB, hujan deras menyebabkan banjir bandang di hulu sungai yang mengakibatkan keenam mahasiswa terseret arus deras.

Baca Juga: Pemkot Komitmen Dukung Kejari Kota Sukabumi Bangun Ekosistem Hukum Humanis Lewat Pidana Kerja Sosial

Hingga kini, tiga mahasiswa telah ditemukan meninggal dunia dan satu korban terbaru ditemukan, sementara dua korban lainnya masih dalam pencarian intensif tim gabungan.

Rektor UIN Walisongo, Prof. Nizar, menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya dan meminta doa agar korban yang masih hilang segera ditemukan.

Keluarga besar UIN Walisongo berkomitmen untuk terus mendukung proses pencarian dan memberikan bantuan penuh kepada keluarga korban yang sedang berduka.

Tragedi ini menjadi peringatan penting akan bahaya arus sungai saat musim hujan dan pentingnya penerapan protokol keselamatan di lingkungan kampus maupun ketika melaksanakan kegiatan lapangan.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X