METROPOLITAN.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan bahwa banjir di sejumlah wilayah Aceh dan Sumatera mulai berangsur surut.
Meski demikian, pekerjaan rumah besar masih menanti, terutama penyaluran akses bantuan ke daerah-daerah yang terdampak paling parah.
Kayu Gelandongan Masuk ke Rumah Warga Mulai Dievakuasi
Kepala BNPB Suharyanto mengungkapkan adanya kejadian kayu gelandongan yang terbawa arus banjir hingga masuk ke rumah warga di wilayah Tapanuli Selatan (Tapsel).
Kayu-kayu berukuran besar tersebut menyebabkan akses pemulihan menjadi lebih kompleks, sehingga penanganan langsung dilakukan di lapangan.
Baca Juga: 17 Lokasi Parkir Reuni 212, Lengkap Titik Sentral hingga Buffer Zone Thamrin
Untuk mempercepat pembersihan, alat berat telah diturunkan ke lokasi. Selain itu, mesin-mesin evakuasi dari BNPB serta tim teknis dari Kementerian Pekerjaan Umum juga dikerahkan untuk membantu mengeluarkan kayu-kayu tersebut dari permukiman warga.
Update Korban dan Dampak Bencana di Sumatera
BNPB juga terus memperbarui data korban dan dampak bencana banjir serta longsor yang melanda Aceh dan sejumlah wilayah Sumatera lainnya.
Berdasarkan pembaruan melalui situs Pusdatin BNPB, per Senin (1/12) pukul 18.24 WIB, tercatat:
- Data Dampak Bencana Sumatera
- Korban meninggal: 604 orang
- Korban hilang: 464 orang
- Korban luka: 2.600 orang
- Warga terdampak: 1,5 juta orang
- Jumlah pengungsi: 570 ribu orang
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menegaskan bahwa angka-angka tersebut merupakan data terbaru yang telah diverifikasi.
Rincian Per Wilayah
1. Aceh