METROPOLITAN - Mengawali perdagangan pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada tren positif pada posisi 5.282. Pada perdagangan preopening, IHSG dibuka pada posisi 5.272,983. Mengawali perdagangan pagi ini tepat pukul 09.00 waktu JATS, IHSG dibuka naik 9,093 poin (0,17%) ke 5.282,076. Indeks LQ 45 ikut dibuka menguat 1,565 (0,18%) ke posisi 884,085. Delapan sektor mengalami penguatan dan 2 sektor melemah. Sektor pertambangan memimpin penguatan sebesar 0,33%. Sektor konstruksi tercatat turun paling dalam pagi ini sebesar 0,20%. Sebanyak 5 saham naik, 1 saham turun dan 6 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 336 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 13,3 juta lembar saham senilai Rp 13,6 miliar. Dana asing masuk tercatat Rp 7,405 miliar. Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Unilever indonesia (UNVR) naik 225 poin (0,57%) ke Rp 39.825, Graha Layar Prima (BLTZ) naik 200 poin (2,38%) ke Rp 8.600, Indocement (INTP) naik 150 poin (1,00%) ke Rp 15.100, dan Sinar Mas Multiartha (SMMA) naik 100 poin (1,18%) ke Rp 8.575. Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers diantaranya United Tractors (UNTR) turun 400 poin (1,82%) ke Rp 21.525, Gudang Garam (GGRM) turun 250 poin (0,4%) ke Rp 62.800, Indo Tambangraya (ITMG) turun 225 poin (1,41%) ke Rp 15.700, dan Matahari Departmentstore (LPPF) turun 125 poin (0,83%) ke Rp 15.025. Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS pagi ini bergerak di Rp 13.355 dibandingkan posisi sore pekan lalu di Rp 13.325. Penguatan IHSG terjadi di tengah nelemahnya mayoritas bursa saham global. Berikut kondisi bursa saham Asia pagi ini: Indeks Nikkei 225 turun 147,939 poin (0,77%) ke 19.139,340 Indeks Hang Seng turun 195,711 poin (0,85%) ke 22.741,670 Indeks SSE Composite turun 24,230 poin (0,78%) ke 3.088,530 Indeks Straits Times turun 10,390 poin (0,34%) ke 3.014,680
SUMBER : detik.com