METROPOLITAN – Budaya gotong-royong terus dilestarikan warga Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang. Seperti saat melakukan pengerasan jalan penghubung dua desa di Kampung Cisarua RW 06 sepanjang 2,5 kilometer, warga dengan sukarela mengerjakannya bersama-sama.
Sekretaris Desa Purasari Endang Setiawan mengatakan, peningkatan infrastruktur desa merupakan tujuan yang ingin dicapai Pemerintah Desa (Pemdes) Purasari. “Setiap ada program pembangunan di wilayah, pemdes selalu mengajak warga,” ujarnya.
Menurut Endang, pembukaan akses jalan penghubung Desa Purasari dengan Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, sudah dilakukan sejak tahun lalu, sehingga tahun ini hanya pengerasan jalan. “Akses jalan ini sangat penting bagi masyarakat,” katanya.
Tidak hanya kompak membangun jalan, lanjut Endang, pada 2016 pemdes bersama masyarakat juga memasang paving block di Kampung Babakanempang, RW 01 sepanjang 500 meter, Kampung Babakanasem sepanjang 400 meter dan Kampung Pasiripis. “Dengan meningkatnya infrastruktur desa, kami berharap perekonomian masyarakat ikut membaik,” harapnya.
Selain itu, Endang juga berharap budaya gotong-royong tetap dipertahankan. “ W a l a u p u n pembangunan sudah selesai, diharapkan kekompakan warga tak pernah pudar,” pungkasnya. (ads/c/yok/py)