METROPOLITAN - Ontlametse Phalatse, seorang remaja perempuan asal Afrika Selatan dikabarkan telah meninggal dunia. Meski usia Ontlametse yang sebenarnya masih 18 tahun namun tubuhnya adalah seorang wanita tua akibat kondisi genetik yang diidap. Ontlametse diketahui sebagai perempuan hitam pertama di Afrika Selatan yang didiagnosa dengan kondisi langka sindrom progeria. Kondisi tersebut membuat tubuh Ontlametse menua dengan sangat cepat dan dokter memprediksi bahwa usianya tak akan lebih dari 14 tahun. Meski tidak ada obat yang bisa menyembuhkan progeria, Ontlametse tidak berkecil hati. Ia selalu berusaha menikmati hidup membuat namanya mencuat di antara masyarakat sekitar. Di ulang tahunnya yang ke-18 Ontlametse bahkan berkesempatan merayakannya bersama Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma. Sang presiden berencana untuk memberikan langsung Ontlametse hadiah mobil namun sayang niat tersebut tak pernah terlaksana. "Seorang pejuang muda telah gugur. Semoga semangatnya menginspirasi orang lain yang juga hidup dengan disabilitas atau kesulitan lain untuk bisa terus maju menjalani hidup seutuhnya. Kami semua bangga padanya," tutur Presiden Zuma. Sindrom progeria sendiri diperkirakan bisa memengaruhi satu dari empat juta kelahiran anak di dunia. Pada saat lahir anak dengan progeria awalnya tampak normal namun ketika semakin dewasa pertumbuhannya lambat dan berat badannya tidak bertambah sesuai umur.
SUMBER : detik.com