METROPOLITAN- Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal (purn) George Toisutta dikabarkan dibegal tiga perampok.
Kejadian bermula saat George Toisutta mengendarai sebuah mobiL jenis Honda City. Tiba-tiba dia dihadang tiga begal yang hendak membegal Honda City milik George Toisuta.
Kabar pembegalan George Toisutta menyebar via pesan berantai. Foto-foto pelaku pembegalan juga disebar di medsos dan aplikasi WhatsApp (WA).
“Tadi pagi tepatnya waktu Subuh telah terjadi tindak kejahatan oleh 3 orang pelaku yang hendak membegal mobil Honda City. Tetapi mereka tidak tau yg hendak dibegal adalah Jenderal TNI (Purn) Goerge Toisutta,” .
Aksi tersebut berhasil digagalkan ajudan George Toisuta. Tiga begal tersebut lantas dicambuk hingga punggungnya merah-merah. Ia juga disuruh push up dalam kondisi setengah telanjang.
“Aksi ini berhasil digagalkan dan ke 3 pelaku berhasil dilumpuhkan oleh Ajudannya dari Pomad mayor CPM Andarias,” tambahnya.
Pelaku yang diduga membegal Jenderal (purn) George Toisutta dicambuk. (Istimewa)
Namun informasi itu dibantah oleh Danrem 061/Suryakancana Kolonel Inf Mirza Agus. Menurut Mirza, berita itu hoax alias tidak benar.
“Maaf, itu berita hoax. Mayor Andreas sdh sy konfirm berita itu tidak benar. Pak George baik dan tdk punya Honda City,” tulis Mirza Agus di grup WhatsApp.
Pelaku yang diduga membegal Jenderal (purn) George Toisutta dicambuk. (Istimewa)
Mantan Kasrem 032/Wirabraja itu menambahkan, perlakuan seperti yang terlihat di dalam foto juga tidak pantas. Karena itu, ia meminta agar masyarakat tidak menshare foto-foto seperti itu.
“Tolong yg kirim berita kekerasan jangan mudah menshare gambar yg kurang baik,” tandas Mirza Agus.
Kabar pembegalan Jenderal (purn) George Toisutta jadi perbincangan di grup WhatsApp.
Seperti diketahui, Jenderal TNI (purn) George Toisutta lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 1 Juni 1953. Toisuta merupakan mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat. Ia juga pernah menjabat Panglima Kostrad pada tahun 2007 hingga tahun 2009 dengan menggantikan Erwin Sudjono.