berita-hari-ini

Jalan Gobang Didanai Rereongan Warga

Jumat, 28 April 2017 | 12:45 WIB

METROPOLITAN - Problem buruknya insfrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Sukabumi, sudah dianggap bukan hal yang sepele lagi. Dari 1.730 kilometer jalan milik kabupaten, hampir 80 persen kondisinya rusak. Baik itu rusak ringan, sedang dan berat. Informasi yang dapat, kendalanya dialami pemerintah daerah disebabkan lantaran minimnya anggaran. Sedangkan menurut statusnya, jalan yang ada di Kabupaten Sukabumi tidak sepenuhnya pengelolaan dan tanggung jawab pemerintah daerah. Ada yang status jalan provinsi dan nasional. Masing-masing status jalan mempunyai tanggung jawab pendanaan masing-masing.

Termasuk status jalan desa, kewajiban dan tanggung jawaban pendanaan dari dana desa dan anggaran dana desa. Jalan menuju Kampung Gobang, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu status jalan desa sepanjang 5 kilometer dengan kondisinya rusak. Karena tidak dianggarkan dana desa, pengerjaannya dilaksanakan kelompok warga sekitar.

Pelaksana pekerjaan, Ary (30) mengatakan, karena kondisi jalan sudah rusak berat dan banyak pengendara yang mengalami kecelakaan, pihaknya bersama warga yang lain berinisiatif memperbaiki jalan tersebut. Anggarannya menggunakan dana rereongan dari warga pemilik kendaraan pengguna jalan secara sukarela. "Alhamdulillah seteleh terkumpul, langsung kami terapkan," terangnya. Ada sekitar 200 Meter dan lebar 1,5 meter sudah berhasil di bangun.

Terpisah, Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Pasirsuren, Dingdung, saat di konfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa ada status jalan desa yang dibiayai dengan dana partisipasi warga. Dingdung pun secara pribadi dan staf desa yang lain turut menyumbang. Sebetulnya dari panjang jalan 5 kilometer lebar 3 meter, 800 meternya sudah dianggarakan dari dana desa 2016. Sehingga untuk titik itu, di 2017 tidak dimasukan anggaran lagi. “Direncanakan untuk ADD/AD 2018 titik jalan tersebut masuk pos anggaran,” jelasnya. (sop/hep/ram)

Tags

Terkini