METROPOLITAN - Meskipun sempat terhenti beberapa waktu, akhirnya pembangunan Dermaga Pelabuhan Pengumpan Regional di Pantai Karangsari, Kampung Babadan, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, kembali berlanjut dan mendapat dukungan sejumlah tokoh masyarakat. Hal tersebut seiring adanya Memorandum of Understanding (MoU) antara Bupati Sukabumi Marwan Hamami dengan Direktur Utama CV Gunung Sumping Umar Mardiasyah. Di mana di Gunungsumping tersebut rencananya akan dibangun sejumlah perkantoran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi.
Salah seorang tokoh masyarakat Palabuhanratu H Asep Wahyu NB (Away) menyampaikan dukungannya kepada pemerintah daerah (pemda) dalam upaya kerja sama dengan pihak ketiga dalam kegiatan Cut and File kawasan tersebut. ”Saya mendukung sepenuhnya dengan langkah bupati dalam kerja sama pemanfaatan limbah pembangunan perkantoran untuk pembangunan Dermaga Regional Pengumpan Karangsari, Palabuhanratu,” ujar Asep Away.
Hal senada disampaikan Ketua Kelompok Nelayan Bagan Palabuhanratu Telly Supriatna. ”Kami dari kelompok bagan mendukung upaya pemerintah dalam pembangunan Pelabuhan Pengumpan Regional,” paparnya.
Sementara itu, Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi H Dede Ola memperlihatkan sinyal dukungannya terhadap pembangunan tersebut. Hanya saja pihaknya meminta agar pemda lebih memperhatikan para nelayan yang akan terkena dampak kegiatan pembangunan tersebut. Sebab, menurut Dede Ola, kawasan tersebut merupakan zona tangkap nelayan bagan dan udang lobster.
(sop/did/hep/ram/run)