berita-hari-ini

Warga Keluhkan Akses Jalan Limusnunggal Rusak Berat

Rabu, 21 Februari 2018 | 09:37 WIB

-
METROPOLITAN - Jalan rusak yang menghubungkan Desa Limusnunggal – Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi dikeluhkan masyarakat setempat. Sebab jalan yang dibangun sejak 1995 dengan cara pengerasan itu saat ini kondisinya menghawatirkan. “Jalan ini seharusnya sudah mendapat perbaikan atau diaspal. Karena sejak mulai dibangun dengan cara pengerasan, jalan ini sama sekali belum pernah diaspal. Jika hujan tiba, ruas jalan ini licin dan juga tergenang air sehingga tak jharang ada pengendara motor yang terjatuh ketika melewati ruas jalan imusnunggal ini,” kata Makrodin (47) warga Kapung Salaawi Rt 04/02 Desa Limusnunggal.

Menurut Makrodin yang kesehariannya berdagang sayuran keliling, ketika berjualan seringkali berpengaruh kepada kondisi sayuran yang dijualnya menjadi murah, karena banyak yang rusak. “Masyarakat yang melewati ruas jalan Limusnunggal ini missal dari Pasir Suren apalagi menggunakan kendaraan harus berhati-hati dan pelan-pelan, karena kalau tidak pengendara motor bisa terjatuh akibat kondisi jalan yang rusak dan licin,” terangnya.

Hal yang sama disampaikan Dewina (19) warga setempat yang menyesalkan kerusakan jalan sudah terjadi sejak lama dan tak pernah ada perbaikan. Meskipun belum ada perbaikan secara total, memang diakuinya ada perbaikan yang dilakukan oleh dinas terkait yang hanya menutup lubang-lubang dengan menggunakan pasir tanpa di aspal atau tembok/cor. "Kalau naik motor lewat ruas jalan ini harus benar –benar hati-hati, karena jkalannya rusak berat dan kalau hujan banyak pengendara motor yang terjatuh,"ucap Dewina kepada Metropolitan, kemarin.

Diceritakan dia, pada awal 2017 jalan ini katanya akan diperbaiki. Namun ketika pelaksanaannya ternyata perbaikannya hanya berupa bahan dari pasir saja. “Akibat jalan yang rusak ini, kecelakaan sering terjadi meskipun hanya dengan skala kecil. Jika malam tiba, pengendara harus lebih berhati-hati sebab selain jalan rusak ditambah tidak ada lampu penerangan umum,” terangnya.

Sementara itu, salah satu perangkat desa setempat Bakande, menyampaikan bahwa pihaknya sudah seringkali mengajukan kepada pemerintah untuk segera diperbaiki karen ruas jalan tersebut adalah milik Pemkab Sukabumi. “Masyrakat pernah berinisatip untuk memperbaiki jalan tersebut namun itupun kekuatannya tidak sampai lama karena hanya dengan menggunakan bahan matrial seadanya. “Sejak 1995 hingga sekarang tidak adalagi perbaikan, jadi tidak terbayangkan rusaknya jalan Limusnunggal seperti apa sekarang,” terangnya.

(ddg/ram/run)

Tags

Terkini