Akuntabilitas kinerja instansi pemerintah adalah perwujudan pertanggungjawaban keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi, dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik. Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri, ketika membuka bintek peningkatan kapasitas akuntabilitas kinerja di Hotel Augusta Cikukulu, Kecamatan Caringin, Sukabumi, Selasa (06/03).
“Pemerintah daerah beberapa waktu lalu meraih predikat B yang mana sebelumnya berkutat dengan predikat CC. Akan tetapi meskipun demikian, predikat B ini bukan tujuan akhir dan kami berkomitmen untuk meningkatkan kapabilitas Pemerintah Kabupaten Sukabumi agar kinerja kami menghasilkan kebijakan dalam rangka perwujudan Good Goverment,” kata sekda.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Sukabumi sedang berbenah dan mempersiapkan diri untuk running terkait akuntabilitas kinerja. “Kita berharap ditahun yang akan datang menjadi BB sehingga kapasitas dari pengelola bisa ditingkatkan, kita akan tindak lanjuti dengan para kepala perangkat daerah supaya menjadi bukti serta komitmen yang kuat dari perangkat daerah, sehingga seluruh program kegiatan berorientasi kepada hasil bukan berorientasi pada surat pertanggung jawaban (SPJ),” harapnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Akuntabilitas Kinerja Organisasi Setda Kabupaten Bogor, Teddy Rustandi, berharap dengan kegiatannya tersebut dapat membangun pemahaman para pimpinan perangkat daerah dalam rangka penerapan sistem akuntabilitas kinerja intansi pemerintahan (SAKIP). Sehingga akan berdampak secara administratif pada sistem laporan atau dokumen kinerja yang berpengaruh pada raihan akuntabilitas kinerja kab Sukabumi 2018.
(hep/ram)