METROPOLITAN - Budaya gotong-royong terus dipertahankan warga Cimulang, Rancabungur. Kekompakan itu terlihat saat warga berduyun-duyun meningkatkan infrastruktur desa seluas 434 meter yang terdiri dari 25 RT, delapan RW dan empat dusun.
Kepala Desa Cimulang Zaenuri mengaku bersyukur dengan kebersamaan yang terus terjalin hingga kini. Sehingga segala aktivitas yang bersifat sosial bisa dikerjakan bersama. “Alhamdulillah, walau perkembangan zaman sudah pesat, budaya gotong-royong tetap dipertahankan warga desa,” ungkapnya kepada Metropolitan, kemarin.
Seperti peningkatan di enam lokasi di Desa Cimulang, lanjutnya, semua dikerjakan ikhlas dan kekeluargaan. “Lokasi tersebut berlangsung di RW 08 yaitu pengaspalan. Sedangkan lokasi kedua di Kampung Cikidang, RW 01, pengerjaan turap,” paparnya.
Selanjutnya lokasi ketiga di Kampung Ciheulet, RW02. “Di titik ini ada empat pengerjaan, yakni pembuatan sarana prasarana olahraga. Di antaranya lapangan olahraga bulutangkis dan voli. Kami juga bersama-sama membangun jembatan dan MCK di RW 02,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Desa (Sekdes) Cimulang Jamal menambahkan, anggaran tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) termin ke-II dari APBN 2017 Rp339.202.000. “Kami harap dengan fasilitas yang tersedia bisa bermanfaat untuk masyarakat Cimulang. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang sudah bersusah payah ikut serta dalam pengerjaan ini,” tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga berterima kasih kepada pemerintah pusat dan Pemerintah Kabupaten Bogor yang sudah membantu dalam bentuk keuangan.
(yos/b/yok/run)