Sang Petahana Nyaris Menangis

METROPOLITAN - Jer­man nyaris terdepak dari Piala Dunia 2018, sebelum kemudian lolos dari lubang jarum. Kebangkitan di laga lawan Swedia menunjukkan Jerman masih lapar. Jerman menang 2-1 pada laga kru­sial melawan Swedia di Fisht Olympic Stadium, dini hari WIB kemarin. Di pertandingan ini, Die Mannschaft menang dramatis lewat gol di masa injury time.

Juara bertahan malah tertinggal lebih dulu usai dibobol Ola Toi­vonen di menit ke-32. Situasi ini bikin Jer­man terjepit, karena mereka butuh me­nang untuk menjaga kans lolos. Di paruh kedua, Jerman me­nyamakan skor melalui Mar­co Reus di menit ke- 48. Kar­tu me­r a h Jerome Boateng di menit ke-82 memberikan puku­lan kembali untuk Jerman, tapi mereka malah mam­pu membalikkan keadaan lewat gol Toni Kroos dari bola mati.

Skor itu menjaga peluang Jerman, sekaligus mengangkat sebagian beban mereka usai kekalahan 0-1 dari Meksiko di laga pertama. Kini anak-anak asuh Joachim Loew berada di posisi dua dengan tiga poin, mengumpulkan nilai yang sama dengan Swedia dan tertinggal tiga poin dari Meksiko.

Bagi Reus, hasil ini menunjukkan semangat dan gairah Jerman sebagai juara be r t a h a n masih ada. Sementara secara pri­badi, catatan satu gol dan satu assist menjadi torehan isti­mewa untuknya di Piala Dunia per­tamanya.

”Sejujurnya itu tak pernah meng­ganggu saya, ba­hwa saya mele­watkan dua kali Piala Dunia dan ini adalah Piala Dunia pertama saya. Alih-alih, saya fokus ke ba­gaimana per­forma saya bisa mem­bantu tim,” kata Reus. (de/suf/ run)