METROPOLITAN - Masa jabatan Kepala Desa (Kades) Nanggerang Ade Daryadi berakhir pada 2019. Namun torehan hasil kerja dan inovasinya sudah diakui banyak kalangan. Sampai-sampai muncul kekhawatiran siapa pengganti kepemimpinan Ade sebagai Kades Nanggerang di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, ketika ia lengser tahun depan nanti.
Kades Ade mengatakan, seluruh kegiatan yang telah berjalan dengan aset desa yang telah ada ini harus mampu dilanjutkan kades mendatang. "Siapa pun nanti yang akan menjabat harus mampu melanjutkan dan memimpin Desa Nanggerang ini dengan baik," kata Ade saat halalbihalal di halaman kantor desa setempat, belum lama ini.
Menurut Ade, semua itu merupakan hasil kerja keras Pemdes Nanggerang dan masyarakat. Karena itu sebelum mengakhiri masa jabatannya, ia meminta segenap lapisan masyarakat tetap menjaga kerukunan dan menjaga seluruh asset yang ada di desa ini. "Kerukunan antarwarga dan asset yang telah terbangun harus bisa dilanjutkan kades mendatang. Sebab semua itu hasil kerja keras semua pihak," tutur Ade.
Camat Cicurug Agung Gunawan menyampaikan bahwa kepemimpinan Ade Daryadi di Desa Nanggerang selain menginspirasi desa lain juga banyak inovasi yang dirasakan langsung masyarakat. "Inspirasinya banyak mengangkat desa ini dari desa tertinggal menjadi desa maju. Perjuangan ke arah tersebut tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, namun ditangan Ade semuamya mampu dia jalankan dan berhasil," kata Agung Gunawan saat mengikuti halalbihalal yang dihadiri Pimpinan Ponpes Al Amin KH Ahmad Gondar Hibatullah dan Pengurus Forum Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS).
Agung mengatakan, inovasi yang dilakukan Kades Nanggerang antara lain pipanisasi sepanjang 16 kilometer dari Gunung Gede-Pangrango yang dirasakan sangat tidak mungkin. Namun kepemimpinan Ade serta keyakinan dan kekompakan warganya, kini air bersih telah dirasakan seluruh warga Desa Nanggerang. Agung menambahkan, pengelolaan air bersih ini menjadi proyek percontohan desa lain serta pengelolaan sampah yang menjadi pusat study tidak hanya Pemkab Sukabumi dan Jawa Barat juga wilayah lainnya.
Hal yang lebih menakjubkan adalah Desa Nanggerang menjadi inspirator program ZIS bagi desa-desa se-Kabupaten Sukabumi, bahkan se-Jawa Barat. Sehingga pelaksanaan dan pengelolaan ZIS. Kades Nanggerang menjadi pilot projeck di Jawa barat. "Keberadaan Zis Nanggerang mendorong Ade Daryadi sebagai Ketua Forum ZIS Kabupaten Sukabumi, tak heran jika Ade menjadi narasumber tentang ZIS, bukan hanya di Jawa Barat namun juga di tingkat nasional," terangnya.
Dalam halalbihalal itu, Dewan Pembina Forum ZIS Kabupaten Sukabumi KH Raden Ahmad Gondar Hibatullah juga meminta warga Desa Nanggerang tetap menjaga ukhuwah islamiah yang telah ditanamkan Kades Ade Daryadi. Dia juga meminta warga dan kades mendatang menjaga seluruh aset yang telah dibangun dan dimanfaatkan masyarakat. "Semua yang telah ditanamkan Kades Ade Daryadi harus mampu dipertahankan tidak hanya kades mendatang tapi juga warga," pungkasnya. (kng/hep/ram/run)