berita-hari-ini

Warga Nagrak Tewas dalam Sumur

Senin, 3 September 2018 | 09:36 WIB

METROPOLITAN – Warga Kampung Hegarmanah, RT 04/01, Desa girijaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Hikmat (38) berada di sumur beracun selama berjam-jam. Akibatnya, pria yang tengah memperbaiki mesin pompa air itu tewas karenamenghirup gas beracun. Informasi yang dihimpun Metropolitan, korban hendak memperpaiki pompa air di kedalam 17meter. Namun nahaa, ia terjatuh ke dalam sumur setelah tersengat listrik yang ditimbulkan dari mesin pompa air. ”Korban tengah didalam sumur. Namun, setelah dipastikan tim kepolisian dan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi ternyata, didalam sumur tersebut diduga mengandung gas beracun,” ujar Kasi Kedaruratan Damkar Cibadak, Untung Waluyu kepada Metropolitan. Menurut Untung, pihkanya mendapatkan berbagai hambatan saat melakukan evakuasi jenazah korban. Karena, didalam sumur masih terdapat gas yang diduga beracun dan terlalu membahayakan. ”Kita hampir tiga jam evakuasi korban. Tetapi dengan kehatihatian jenazah tersebut baru bisa diangkat dan sudah dalam kondisi tak beryawa,” terangnya. Hambatan lainnya diantaranya, jarak petugas ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) terbilang jauh. Pasalnya, saat peristiwa maut tersebut para petugas Damkar khususnya tengah berada di Palabuhnratu. Sementara jarak ke rumah duka memakan waktu berjam-jam. ”Kebetukan kita sedang di Palabuhanratu. Mendapat informasi ini pun langsung menuju lokasi dengan waktu sampai satu jam lenih,” kata dia. Selain itu, pihaknya juga terhambat dengan peralatan yang sederhana. Sehingga ketika mengangkat korban hanya menggunakan tali dan dibantu dengan pihak kepolisian beserta warga setempat. ”Saat evakuasi, kita sangat hati-hati. Karena, minimnya alat bantu lainnya dalam proses pengangkatan jenazah ini,” paparnya. Sementara itu, kerabat korban Nanang (37) menambahkan, saat ini jenazah korban sudah disemayamkan tak jauh dari lokasi kedemiannya. ”Ya, namnya juga musibah. Paska kejadian pun almarhum sudah dimakamkan,” singkatnya. (lan/mam)

Tags

Terkini