RIAU - Bencana banjir di Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau kembali memakan korban. Seorang bocah laki-laki Juna (2) tewas tenggelam di bawah kolong rumahnya yang berbentuk panggung. Kondisi pemukiman korban saat itu sedang banjir. PS Paur Humas Polres Indragiri Hulu, Bripka Misran, mengatakan, awalnya korban sedang tidur di rumahnya sekitar pukul 11.00 Wib. Ibu korban, Rini, meninggalkan anaknya untuk pergi menjemput anaknya yang lain ke sekolah, tak jauh dari rumahnya di Desa Kuantan Babu, Kecamatan Rengat. "Namun setelah pulang, ibu korban tidak melihat anaknya yang semula tidur di kamar. Dia juga melihat pintu dapur terbuka, lalu keluar rumah untuk mencari anaknya tersebut," ujar Misran, Kamis (15/11). Rini meminta pertolongan tetangganya untuk mencari sang anak. Sejumlah warga ikut mencari hingga ke segala penjuru rumah. Sekitar 5 menit kemudian, tetangga menemukan korban mengapung di bawah kolong rumahnya. "Kondisi korban terapung di kolong rumah. Keluarga mencoba membawa korban ke Rumah Sakit Kasih Ibu Rengat," ucap Misran. Rini berharap tim medis bisa menyelamatkan nyawa anaknya. Namun sayang, setelah dokter mengecek kondisi korban, napasnya sudah berhenti sejak ditemukan mengapung. "Akhirnya ibu korban ikhlas dan membawa anaknya ke rumah untuk disemayamkan. Hari itu juga, korban dikebumikan di TPU Pematang Reba," pungkas Misran. Untuk diketahui, banjir di wilayah Indragiri Hulu telah menelan 3 korban jiwa termasuk Juna. Kondisi rumah warga berbentuk panggung membuat mereka tidak mengungsi. Sebab, air tidak masuk ke dalam rumah, meski kolong rumah mereka terendam air hingga 60 centimeter. Sebelumnya, Umairah bayi 11 bulan tewas tenggelam di samping rumahnya Desa Kuala Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu, Sabtu (10/11). Saat itu ibunya Syarifah pergi keluar rumah dan menitipkan korban dengan neneknya. Namun ketika sang nenek, Agustina menyetrika pakaian, korban keluar rumah dan tenggelam di genangan air setinggi 50 centimeter. Di hari yang sama, korban lainnya, Dimas Febrianto (7), juga tewas tenggelam saat bermain di areal banjir bersama abangnya Endah (11). Jasad Dimas ditemukan tersangkut di pohon, daerah Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat, Indragiri Hulu. Ketika bermain air bersama abangnya, Dimas terpisah hingga akhirnya terseret arus air yang sedang banjir. Jasad korban ditemukan sekitar pukul 17.45 Wib. [lia] Sumber : Merdeka