METROPOLITAN - Penyerahan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) Perumahan Cidahu Permai di Desa Babakanjaya, Kecamatan Parungkuda, ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, disoroti sejumlah pihak. Pemkab diminta berlaku seimbang dengan mendanai perbaikan jalan utama sepanjang 600 meter dengan lebar dua meter dan pemasangan PJU sebanyak lima titik menuju perumahan tersebut. "Konsekuensi pemda yang harus dilaksanakan. Sebab dengan diserahkannya fasos fasum ini aset pemda akan bertambah dan upaya mencari solusi perawatan serta perbaikan cukup banyak celah yang dapat dilakukan," kata tokoh masyarakat setempat JA Soebagiyo kepada Metropolitan di Cidahu, kemarin.
Menurut Soebagiyo, pada Senin (26/11) lalu, Perumahan Cidahu Permai melalui Wakil Direktur PT Dastra Diantara H Nasikin, menyerahkan fasos fasum ke Bagian Sarana Prasarana Setda Kabupaten Sukabumi. "Saya mendampingi pengembang perumahan menyerahkan fasos fasum tersebut," ungkapnya.
Dijelaskan Soebagiyo, fasos fasum yang diserahkan terdiri dari tanah pemakaman, jalan utama, PJU, drainase dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) diserahkan pengembang perum Cidahu Permai yang diterima oleh Kasubag sarana, Nonon. JA Soebagiyo terkejut, karena kurang lebih dari 267 perumahan di Kabupaten Sukabumi, hanya baru Perum Cidahu Permai lah yang menyerahkan fasos fasum ke Pemkab Sukabumi. Padahal fasos fasum merupakan milik pemda yang nantinya harus didanai. "Alhamdulillah untuk perum ini telah menyerahkan fasos fasum ke Pemkab Sukabumi. Semoga perumahan lain dapat mengikuti jejak ini," tuturnya. (hid/ade/els)