METROPOLITAN.id - Duka mendalam atas kepergian Presiden ke-3 Bacharuddin Jusuf Habibie diwarnai dengan pemasangan bendera setengah tiang. Gedung perkantoran baik negeri maupun swasta di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara tidak melewatkan momen berkabung ini. Pengibaran bendera setengah tiang terpantau di beberapa lokasi seperti di Polres Metro Jakarta Utara, Kantor Wali Kota Jakarta Utara dan Grapari Telkom Grup. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi Susianto menuturkan, pengibaran bendera setengah tiang ini sesuai instruksi yang sudah beredar. "Ini sebagai bentuk penghormatan terhadap kepergian Pak Habibie. Kita turut berduka cita dengan menaikkan bendera setengah tiang. Dan itu sudah kita lakukan di Polres dan juga jajaran Polsek," ujar Budhi di kantornya, Kamis (12/9). Budhi secara pribadi mengenang almarhum sebagai sosok yang cerdas. Meski tidak pernah bertatap muka secara langsung, ia yakin pemikiran sang Teknokrat itu sangat luar biasa. Kekagumannya terhadap Habibie makin menjadi ketika mengetahui putra berbakat asal Pare-pare itu menjadi warga kehormatan di Jerman. "Jika beliau mau, bisa saja dia tinggal di Jerman. Tapi karena rasa cinta kepada NKRI beliau pulang ke tanah air," ungkap Budhi saat meluncurkan Sipitung Utara Magazine. Di lain tempat pengibaran bendera setengah tiang juga nampak di lingkungan Pemkot Jakarta Utara. Ahmad Jayadi, Pamdal Kantor Walikota Jakarta Utara mengatakan, pemasangan bendera setengah tiang itu sebagai bentuk duka terhadap Presiden ke-3 Indonesia itu. "Diinstruksikan pasang bendera setengah tiang dari bagian umum. Ini diinstruksikan Pak Gubernur selama tiga hari," singkat Ahmad. Diketahui, Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie wafat pada Rabu (11/9) pukul 18.03 WIB di RSPAD, Jakarta Pusat. Habibie telah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto sejak 1 September 2019. Selama masa perawatan, Habibie ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal. Habibie dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan. Tepatnya di samping makam almarhum istri. (ktr/fin)