METROPOLITAN - Pemerin­tah Desa (Pemdes) Puraseda, Kecamatan Leuwiliang, Ka­bupaten Bogor, berhasil me­nyerap program Dana Desa (DD) termin II. Anggaran 40 persen ini di antaranya mer­upakan dana Anggaran Penda­patan dan Belanja Negara (APBN) 2019. Penyerapan bantuan keu­angan dari pemerintah pusat tersebut direalisasikan ber­gotong-royong bersama warga untuk pengaspalan jalan desa. Sekretaris Desa (Sekdes) Puraseda Asep menu­turkan, giat ini belum lama direalisasikan di dua kampung. ”Untuk penghubung Kampung Ciadam, RT 01/06, menuju Kampung Situhiyang, RT 02/06, volumenya sepajang 1.500 meter,” katanya kepada Met­ropolitan, kemarin. Menurutnya, dengan mu­lusnya jalan sebagai akses vital masyarakat beraktivitas, diharapkan dapat memacu peningkatan perekonomian. ”Terlebih mempercepat jarak tempuh petani dan pedagang yang hendak menjual hasil tani dan hasil produksi me­reka ke pusat perbenlanjaan,” jelasnya. Ia juga mengaku bersyukur lantaran proses pelaksanaan dapat berjalan sukses tanpa ekses. Selain itu, diharapkan juga kekompakan warga dalam giat gotong-royong terus ter­jaga baik. ”Pemdes setempat mengapresiasi atas kekom­pakan masyarakat yang sudah terjun langsung dalam proses pembangunan ini. Jalan yang sudah baik harus dimanfaat­kan sebaik mungkin. Bagai­mana juga, dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat,” ujarnya. Selain pengaspalan tersebut, lanjut Asep, di RW 06 dibangun tembok penahan tanah (turap) yang dibiayai DD II APBN 2019 tersebut. ”Tujuannya agar tidak terjadi tanah longsor. Dengan budgeting yang diserap ini, kami juga ucapkan terima ka­sih kepada pemerintah pusat dan Pemkab Bogor, sehingga pembangunan dapat menyen­tuh hingga pelosok desa,” tan­dasnya. (yos/b/rez/run)