METROPOLITAN.id - Warga Citeureup digemparkan dengan seorang laki-laki yang meninggal di atas becak di Depan Klinik Permata Husada, Desa Karangasem Timur, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Minggu (19/4) siang. Warga sempat melarang siapapun mendekat lantaran khawatir lelaki tersebut meninggal karena virus corona, sebab lelaki itu diketahui sempat mengalami sesak nafas secara tiba-tiba. Informasi yang dihimpun, lelaki tersebut bukan warga Citeureup. Babinsa Desa Karangasem Timur Sertu Andy mengatakan, lalaki tersebut diketahui merupakan warga Cibungbulang, Kabupaten Bogor, berusia 55 tahun. Saat itu, sekitar pukul 10.45 WIB, korban sudah berada di atas becak di depan Klinik Permata Husada. Menurut Sertu Andy, kejadian bermula saat korban yang dibonceng temannya melintas di wilayah Citeureup. Tepat di depan Masjid Ash -Shoheh, korban mengeluh sesak nafas kepada temannya yang sedang mengendarai motor dan langsung terjatuh. Usai itu, korban tak lagi sadarkan diri. Usai terjatuh, korban langsung dibawa menggunakan becak ke Klinik Permata Husada. Sesampainya di sana, dokter menyebut korban sudah meninggal dunia. Selang beberapa waktu, petugas dengan alat pelindung diri (APD) datang ke lokasi dan membawa korban ke RSUD Cibinong. "Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Cibinong sambil menunggu hasil visum," kata Andy.
-