METROPOLITAN.id - Usai tiga karyawan toko bangunan Mitra 10 Kota Bogor terkonfirmasi positif corona, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor langsung meminta pengelola untuk menutup tokonya selama 14 hari ke depan. Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, akibat tiga karyawan Mitra 10 positif, sebanyak 74 orang di Mitra 10 dinyatakan berstatus sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP). "Besok kami akan melakukan swab di sini. Untuk menjaga tidak ada penyebaran lagi, kami meminta agar toko ini ditutup selama 14 hari ke depan," tegas Bima saat inspeksi mendadak (sidak) ke Mitra 10, Jalan Soleh Iskandar, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Rabu (17/6). Selain meminta toko tutup sementara, Bima juga meminta rekaman CCTV yang ada di toko. Menurutnya, rekaman CCTV akan berguna untuk melakukan pemantauan apakah protokol kesehatan sudah dijalankan dan melakukan penelusuran lebih lanjut. "CCTV ini juga bisa menunjukkan penyebaran virus dan kontaminasinya dimana saja," jelasnya. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengaku saat ini Pemkot Bogor akan meningkatkan frekuensi digelarnya swab test.
-