METROPOLITAN.id - Salah satu pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais, akhirnya mengumumkan nama partai baru yang bakal didirikannya, yakni Partai Ummat. Pengumuman nama partai baru Amien Rais ini disampaikan lewat akun YouTube resmi Amien Rais, Kamis (1/10) siang. "Mukaddimah Partai Ummat," katanya seperti dikutip detikcom. Dalam video ia menjelaskan arti nama partai barunya ini, Partai Ummat. Menurutnya, nama tersebut terkait dengan asas partainya. "Partai Ummat Insya Allah bertekad akan bekerja dan berjuang bersama anak bangsa lainnya melawan kezaliman dan menegakkan keadilan," ujarnya Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN, yang juga Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengaku sedih dengan keputusan Amien Rais yang akhirnya membentuk partai baru. Sebab, awalnya salah satu alasan ia mau bergabung dengan PAN yakni karena sosok Amien Rais yang ia kagumi. "Saya masuk PAN karena Pak Amien ya. Saya pengagum Pak Amien. Jujur saya sedih, kenapa Pak Amien mesti mendirikan partai baru. Saya sedih. Karena saya masuk pan karena kagum dan mengidolakan Pak Amien," kata Bima Arya saat ditemui Metropolitan.id di bilangan Jalan Ahmad Yani, Kota Bogor, Kamis (1/10) Meski begitu, itu bukan berarti Bima Arya akan ikut serta dalam partai baru besutan Amien Rais itu. Sebab menurutnya, berpartai adalah persoalan memperjuangkan platform partai. Bima Arya mengaku akan tetap di PAN dan meneruskan cita-cita awal Amien Rais dalam partai berlambang matahari itu. "Artinya saya akan memperjuangkan terus apa yang Pak amien mimpikan dan cita-citakan di dalam PAN ini. Yang ingin Membangun partai yang plural. Platform partai yang mau terbuka, yang modern dan inklusif. Jadi saya akan tetap meneruskan cita-cita Pak Amien dan berjuang di dalam PAN ini," ujar Bima Arya. Langkah politik yang dipilih Amien Rais ini, disebutnya tidak terlalu berpengaruh terhadap kondisi internal PAN. Bima Arya dengan tegas mengebut PAN saat ini dalam kondisi yang sangat sejuk, guyub dan solid. "Sangat sejuk, sangat guyub, sangat solid. Saya rasa teman-teman di internal PAN juga beragam, pasti ada yang sama perasaannya seperti saya. Kalau betul Pak Amien buat partai baru," pungkas Bima Arya. (dil/c/dtk/ryn)