METROPOLITAN.id - Sebanyak 69 wisatawan di Puncak Bogor terkonfirmasi reaktif Covid-19. Hal itu diketahui setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor melakukan tes cepat atau rapid test selama libur panjang. Sekretaris Dinkes Kabupaten Bogor, Achmad Zaenudin mengatakan, rapid test dilakukan sejak Kamis (29/10) hingga hari ini, Minggu (1/11). "Total keseluruhan wisatawan yang reaktif Covid-19 selama libur panjang kali ini ada 69 orang," ujarnya kepada wartawan di simpang Gadog Ciawi, Minggu (1/11). Rinciannya, 50 wisatawan reaktif hasil rapid test Kamis (29/10). Di hari itu, ada 918 wisatawan yang mengikuti rapid test. Di hari berikutnya, Jumat (30/10), 2 wisatawan reaktif Covid-19 dari total 177 wisatawan yang menjalani rapid test. Kemudian pada Sabtu (31/10), sebanyak 12 wisatawan reaktif dari 110 wisatawan yang menjalani rapid test. Terakhir pada hari ini, Minggu (1/11), 5 wisatawan reaktif dari total 200 wisatawan yang menjalani rapid test. "Untuk hari ini, lima wisatawan yang reaktif itu berasal dari luar Bogor. Dua warga Cianjur, satu warga Depok, satu Tangerang dan satu warga Jawa Tengah," terang Achmad Zaenudin. Menurutnya, wisatawan yang menunjukan hasil reaktif Covid-19 langsung menjalani tes usap atau swab test. Mereka juga langsung diminta kembali ke rumah masing-masing untuk menjalani isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab keluar. "Kami juga akan koordinasi dengan dinas kesehatan di tempat mereka berasal," tandasnya. (fin)