METROPOLITAN – Tawuran antardua kelompok pelajar kembali terjadi. Satu pelajar tewas akibat terkena sabetan senjata tajam (sajam). Sebelum tawuran lintas daerah ini terjadi, para pelajar terlebih dulu janjian lewat media sosial (medsos). Mereka beraksi di daerah perbatasan Bogor-Depok, tepatnya di Jalan Raya Parung, Ciputat, depan SPBU Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jumat (30/10). Kapolsek Sawangan, Kompol Sutrisno, mengatakan, pelajar tersebut bernama Muhammad Iwan Setiawan (16), warga Jalan Durenmekar, RT 02/01, Kecamatan Bojongsari. Akibatnya, satu pelajar tewas mengenaskan. “Pelajar yang tewas berseragam SMK dari Ulum Duren Mekar, karena terkena luka bacok robek di bagian punggung tembus ke paru-paru selebar sekitar 20 cm diduga terkena senjata tajam,” kata Sutrisno, Jumat (30/10). Peristiwa tersebut juga menyebabkan satu pelajar SMK Wiyata Karisma Bogor bernama Muhammad Ilyas Ilyasa (19) mengalami luka cukup parah robek di bagian pergelangan tangan kanan selebar sekitar 5 cm terkena senjata tajam. “Tawuran pelajar bermula ketika pelajar SMK Darul Ulum dan SMAN I Ciseeng janjian di media sosial (medsos) untuk saling bertarung. Mereka kemudian sepakat berkelahi di depan pom bensin Shell Jalan Raya Parung Ciputat RT 01/01 Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari,” tuturnya. Ia menuturkan, pelajar yang terkapar di jalan akibat tawuran saat ini berada di RSUD Kota Depok. Petugas Polsek Sawangan langsung datang ke lokasi dan melakukan cek lapangan serta melihat korban di RSUD Depok. “Kami sedang melakukan pemeriksaan saksi guna meminta keterangan. Barang bukti berupa handphone, baju korban dan lainnya telah diamankan,” pungkasnya.(ps/feb/py)