METROPOLITAN.id - Bupati Bogor Ade Yasin disebut ingin divaksin Covid-19 bareng warga tak mampu. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Dedi Syarif, Senin (8/3). Saat ini, pencanangan vaksinasi di Kabupaten Bogor masuk tahap kedua. Di tahap ini, selain pelayan publik, warga tak mampu juga rencananya bakal ikut divaksin Sinovac asal China. "Bupati ingin divaksin massal bareng warga tak mampu, baik ojek online maupun yang lain. Nanti di sana Bupati akan ikut divaksin," kata Dedi, Senin (8/3). Menurutnya, pemberian vaksinasi kepada warga tidak mampu ini bukan merupakan pemberian vaksin sisa yang tidak terpakai. Semua proses vaksinasi sudah dipetakan dan disiapkan. Dari 7.300 vial vaksin yang diterima Kabupaten Bogor pada tahap kedua ini, Dedi mengaku diberikan kepada 34.600 orang untuk dua kali suntik. Untuk penerimanya sendiri, ada 1000 orang dari TNI-Polri, 800 anggota Satpol-PP dan ribuan lainnya untuk ASN. "Jadi dalam arti tidak melihat sisa atau tidak sisa, yang jelas vaksin siap diberikan ke sasaran sesuai kategorinya," ungkapnya. (dil/b/fin)