berita-hari-ini

OPGI Bogor Resmi Dilantik, Bertekad Pangkas Jumlah Pengangguran

Minggu, 11 April 2021 | 12:40 WIB
SAH : Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Organisasi Pekerja Garmen Indonesia (OPGI) Bogor periode 2021-2024 resmi dilantik di M-One Hotel, Sabut 10/4/21)

METROPOLITAN.ID – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Organisasi Pekerja Garmen Indonesia (OPGI) Bogor periode 2021-2024 resmi dilantik di M-One Hotel, Sabut 10/4/21).  Usai dilantik, OPGI Bogor menyatakan siap berkolaborasi dengan stakeholder dan pemangku kepentingan dalam menjalankan program. “Kami sangat senang, tentu setelah ini kami menyusun program. Dalam waktu dekat ini akan menggelar pelatihan terhadap calon pekerja,” ujar Ketua DPD OPGI Bogor Aries Sunan.   Aries memastikan semua programnya bertujuan  menekan jumlah pengangguran, khususnya di Bogor, baik Kota Bogor maupun Kabupaten Bogor. “Sasaran kami adalah pengangguran agar bisa bekerja, apalagi saat pandemi Covid-19 saat ini dimana banyak orang mengalami kesulitan,” jelas Aries.   Ketua DPP OPGI Stenly Ngelo menaruh harapan terhadap OPGI Bogor, selain melakukan kolaborasi dengan stakeholder, juga bisa membuat program yang berdampak nyata terhadap masyarakat. “Outcome-nya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu, mengurangi pengangguran. Di Jabar ini kurang lebih 2,5 juta orang menganggur, termasuk yang di Bogor ini,” terang dia.   Sebab, sambung Stenly, OPGI memiliki visi menjadikan organisasi dengan anggota yang kompeten, terlatih yang siap bersaing di dunia kerja industri dan dunia usaha dengan salah satu misinya adalah menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan untuk calon pekerja industri dan wirausaha berdasarkan standar. “Pendidikan latihan (Diklat)  sudah jalan dan sedang proses lembaga sertfikasi,” imbuhnya lagi.   Di tempat yang sama, Kepala Seksi Pengawasan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat, Yanu Krisdiyan  juga berharap OPGI dapat menyongsong pasar global dan bisa menciptakan SDM yang unggul sesuai kebutuhan industri garmen dan tekstil. “Jangan sampai kepengurusan sudah dibentuk tapi ‘Tuk Cing’ (duduk cicing,red), bekerjalah tidak terlihat tapi hasilnya nyata,” ujar dia. Sebagai informasi, pada saat yang bersamaa,  juga dilantik OPGI Kabupaten Bekasi. (din/suf)

Tags

Terkini