METROPOLITAN.id - Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan murka. Musababnya, tanah di Jalur Jalan Raya Bojonggede - Kemang (Bomang) hilang entah kemana dan diduga dicuri. Kemarahan tersebut diungkapkan Iwan saat meninjau Jalan Raya Bomang, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Kamis (4/11). Iwan menyusuri jalur lambat di Jalan Raya Bomang dan memperhatikanya dengan seksama. Sesampainya di ujung jalan yang masuk Kecamatan Tajurhalang, langkahnya terhenti. Raut mukanya berubah. Ia marah melihat kondisi jalur yang nyaris seperti area galian tanah. Di ujung jalan itu, area sisi jalur berubah menjadi legokan yang dalamnya sekitar tiga meter dengan luas sekira satu hektare. Legokan itu nampak seperti sengaja digali untuk dikeruk tanahnya. Padahal kurang dari dua tahun lalu saat menyusuri jalur yang sama, kondisinya masih rata dengan badan jalan. "Yang saya sayangkan, ketika meninjau sampai di ujung ruas Jalan Bomang, tanah yang berada di ujung ruas jalan tersebut kondisinya tidak seperti sebelumnya. Dua tahun lalu saya berkunjung ke jalan ini tanahnya masih rata dengan jalan. Tapi saya lihat sekarang seperti dikeruk, berapa kubik tanah ini yang hilang? Siapa yang maling? Cari maling tanah di pembangunan Jalan Bomang ini!," tegas Iwan.
-